Pengaruh Penggunaan Metode Pembelajaran Resitasi (Penugasan) pada Mata Pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi di Kelas VII SMP N 5 Gunung Talang Kab.Solok.

Penelitian ini berawal dari kenyatan di Sekolah bahwa tersedianya fasilitas labor komputer yang memadai belum mampu menjamin hasil belajar siswa kelas VII pada mata pelajaran TIK dengan optimal. Apalagi bahan kajian pembelajaran TIK pada kelas VII semester 2 lebih bersifat aplikatif dan produktif. Untuk itulah dilihat apakah terdapat pengaruh strategi pembelajaran Resitasi terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran TIK di kelas VII SMP N 5 Gunung Talang, Solok. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode pembelajaran terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran di kelas VII SMP N 5 Guntal Solok Tahun Ajaran 2010/2011. Hipotesis penelitian ini adalah terdapat pengaruh metode pembelajaran Resitasi (Penugasan) terhadap hasil belajar TIK siswa kelas VII SMP N 5 Guntal Solok. Metode yang digunakan dalam penelitian ini kuantitatif berbentuk quasy eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP N 5 Guntal Solok. Adapun pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling yaitu penarikan sampel atas pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tes hasil belajar berupa soal objektif sebanyak 40 butir soal. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan uji perbedaan dua rata-rata (t-test). Analisis datanya dilakukan dengan menggunakan uji t dengan kriteria diterima hipotesis kerja jika t tabel. Hasil penelitian diperoleh nilai rata–rata kelompok eksperimen 74,60 dan nilai rata-rata kelompok kontrol 68,55. Berdasarkan perhitungan t-test diperoleh t hitung 2,870 sedangkan pada taraf kepercayaan 0,05 t tabel 2,000, sehingga t hitung > t tabel. Dengan demikian dapat disimpulkan penggunaan metode pembelajaran Resitasi (Penugasan) memberi pengaruh yang signifikan terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran TIK di kelas VII SMP N 5 Gunung Talang Kab.Solok