Kartika, Thika (2011) Peran Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) dalam Peningkatan Profesionalisme Guru pada Pembelajaran Sosiologi di Kota Padang. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![final_B1_THIKA_KARTIKA_48784_4714_2011.pdf [thumbnail of final_B1_THIKA_KARTIKA_48784_4714_2011.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
final_B1_THIKA_KARTIKA_48784_4714_2011.pdf
Download (1MB)
Abstract
Keberadaan MGMP sebagai wadah atau forum profesional guru di Kecamatan maupun di Tingkat Kabupaten/Kota memegang peranan penting dan strategis untuk meningkatkan kompetensi guru, sehingga guru lebih profesional. Melalui MGMP diharapkan permasalahan perencanaan pembelajaran dalam hal pengembangan materi (fakta, konsep dan prinsip) dapat teratasi. Demikian pula dalam hal pelaksanaan pembelajaran sosiologi di kelas terutama dalam hal skenario dan evaluasi dapat pula diatasi, kenyataannya hal ini belum terlaksanan dengan yang diharapkan. Kegiatan MGMP ini dilaksanakan di SMA 3 Muhammadiyah Padang. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran MGMP dalam peningkatan profesionalisme guru dan kendala-kendala yang dihadapi pada Pembelajaran Sosiologi di Kota Padang. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori motivasi berprestasi yang dikemukan oleh McClelland. Asumsi dasarnya adalah motivasi berprestasi adalah dorongan untuk mengerjakan tugas dengan sebaikbaiknya yang mengacu kepada standar keunggulan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe penelitian deskriptif, pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan wawancara. Informan penelitian adalah pengurus, anggota dan koordinator MGMP. Teknik pemilihan informan dilakukan dengan teknik purposive sampling. Informan berjumlah 11 orang. Validitas data menggunakan teknik triangulasi. Adapun temuan dalam penelitian ini adalah 1. Sesudah mengikuti kegiatan MGMP pola pikir dan perilaku guru mulai berubah terutama dalam pengembangan RPP dan telah berpedoman kepada KTSP, 2) Perilaku guru sebelum mengikuti MGMP dimana strategi atau metode yang digunakan guru dalam belajar sangat monoton seperti ceramah, yang dimulai guru saat masuk kelas sampai penutup, dan metode yang digunakan belum bervariasi, kemudian setelah mengikuti kegiatan MGMP pola pikir guru mulai berubah, metode pembelajaran yang digunakan guru lebih bervariasi 3) Perilaku dalam melakukan evaluasi belajar mengalami kemajuan dari sebelumnya, dimana guru melaksanakan evaluasi belajar dalam bentuk tertulis dan soal evaluasi diambil dari buku paket dan LKS, 4) kendala yang ditemui dalam kegiatan MGMP Sosiologi terdapat sebagian guru terlambat datang dalam pelaksanaan MGMP sehingga kegiatan tidak berjalan secara efektif. Diharapkan dengan adanya kegiatan MGMP ini guru-guru Sosiologi dapat lebih memahami langkah-langkah dalam pengembangan perangkat pembelajaran kearah yang lebih baik.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Peran Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP), Peningkatan Profesionalisme Guru |
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sosiologi-S1 |
Depositing User: | Yola Aprilia Putri |
Date Deposited: | 08 Oct 2025 08:58 |
Last Modified: | 08 Oct 2025 08:59 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/26610 |