Gusniwati, Nila (2009) Sastra Lisan Mantra Pamanih di Kenagarian Sungai Nanam Timur Kecamatan Lembah Gumanti Kabupaten Solok. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![final_B1_NILA GUSNIWATI 67142-05-09.pdf [thumbnail of final_B1_NILA GUSNIWATI 67142-05-09.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
final_B1_NILA GUSNIWATI 67142-05-09.pdf
Download (88kB)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran tentang (1) strukturteks mantra pamanih, (2) jenis-jenis mantra pamanih, (3) persyaratan dalamproses perwarisan mantra pamanih, dan (4) cara pemakaian mantra pamanih.Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif.Informan dalam penelitian ini ada tiga orang yang memiliki dan menggunakanmantra pamanih. Data dikumpulkan melalui teknik observasi atau pengamatan,wawancara, merekam dan pencatatan.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa struktur teks mantra pamanihterdiri atas: bagian pendahuluan, isi, dan penutup. Pendahuluan berupapengucapan basmalah, sedangkan isi merupakan puji-pujian pada syarat-syaratmantra, seperti air, bedak, minyak, dan lain sebagainya, serta penutup berupapengucapan barakaik kulimah Lailahailallah. Mantra pamanih terdiri dari mantramandi, mantra pakaian, mantra bedak, mantra minyak, dan mantra bersisir.Dari segi persyaratan dalam proses perwarisan mantra pamanih terbagidua yaitu, persyaratan dalam mewarisi mantra dan persyaratan dalam memakaimantra. Pada umumnya semua persyaratan berupa peralatan yang digunakandalam memakai mantra, dan adanya pantangan-pantangan yang harus dihindarisaat perwarisan dan pemakaian mantra.Dari segi tahap pemakaian mantra pamanih di Kenagarian Sungai NanamTimur Kecamatan Lembah Gumanti Kabupaten Solok ditemukan: (1) carapemakaian mantra, cara pemakaian mantra harus disesuaikan dengan jenis danfungsinya, (2) waktu pemakaian mantra: bebas, tidak ada ketetapan waktu dalammembacakan mantra, kapan saja boleh membaca mantra pada pagi, siang, sore,senja, dan malam hari, (3) tempat pemakaian mantra, tempatnya bebas danpemakaian mantra boleh dimana saja, kecuali di depan pintu masuk rumah, (4)klasifikasi pemakai, pada umumnya orang yang memakai mantra pamanih adalahorang yang sudah berumur (dewasa), namun siapa saja boleh memakai mantraasal tidak disalahgunakan, dan (5) pakaian yang digunakan dalam memakaimantra tidak ada ketentuan khusus, asal berpakaian sopan dan bersih.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | SASTRA LISAN, SASTRA INDONESIA |
Subjects: | P Language and Literature > P Philology. Linguistics P Language and Literature > PN Literature (General) |
Divisions: | Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia-S1 |
Depositing User: | Mutia Farida S.Sos |
Date Deposited: | 07 Oct 2025 07:10 |
Last Modified: | 07 Oct 2025 07:10 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/26392 |