Peningkatan Kemampuan Menulis Agumentasi dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Siswa Kelas X-7 SMA Negeri 2 Bukittinggi

Skripsi ini bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan kemampuan menulis
argumentasi siswa kelas X-7 SMA Negeri 2 Bukittinggi dengan menggunakan
model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan mendeskripsikan faktor-faktor yang
menyebabkan peningkatan kemampuan menulis argumentasi dengan menggunakan
model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw.
Teori yang digunakan mencakup (1) hakikat menulis, (2) hakikat menulis
argumentasi, (3) hakikat pembelajaran kooperatif. Pendekatan penelitian yang
digunakan adalah penelitian tindakan kelas. Metode yang digunakan adalah metode
deskriptif. Objek penelitian ini adalah siswa kelas X-7 SMA Negeri 2 Bukittinggi
sebanyak 30 orang. Data diambil melalui tes menulis siswa, catatan lapangan, angket,
dan observasi.
Berdasarkan analisis data, disimpulkan hal-hal berikut ini. Pertama,
kemampuan rata-rata siswa kelas siswa kelas X-7 SMA Negeri 2 Bukittinggi dalam
menulis argumentasi sebelum dilaksanakan penelitian tindakan kelas adalah 53,89%
atau berada pada klasifikasi hampir cukup. Kedua, kemampuan rata-rata siswa kelas
X-7 SMA Negeri 2 Bukittinggi dalam menulis argumentasi setelah diterapkan model
pembelajaran kooperatif tipe jigsaw pada akhir siklus pertama adalah 65,00% atau
berada pada kualifikasi cukup. Ketiga, kemampuan rata-rata siswa kelas X-7 SMA
Negeri 2 Bukittinggi dalam menulis argumentasi setelah diterapkannya model
pembelajaran kooperatif tipe jigsaw pada akhir siklus kedua adalah 81,66% atau
berada pada klasifikasi baik. Keempat, penerapan model pembelajaran kooperatif tipe
jigsaw mampu meningkatkan rata-rata kemampuan siswa kelas X-7 SMA Negeri 2
Bukittinggi dalam menulis argumentasi sebesar 16,66%. Kelima, tanggapan siswa
terhadap angket pembelajaran menulis argumentasi dengan menggunakan model
pembelajaran kooperatif tipe jigsaw secara keselurahan adalah 76,00% atau berada
pada klasifikasi baik. Keenam, Keenam, faktor penyebab peningkatan kemampuan
menulis siswa dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw
adalah penghargaan yang diperoleh siswa pada saat mengikuti pembelajaran menulis
argumentasi menjadi pendorong bagi siswa untuk lebih memperhatikan penjelasan
guru, lebih aktif bertanya, dan lebih termotivasi. Pembelajaran kooperatif tipe jigsaw,
siswa menjadi lebih mudah bersosialisasi. Siswa yang awalnya memiliki sifat egois,
mementingkan diri sendiri, merasa lebih pandai dari yang lain, dapat bekerja sama
dan lebih menghargai satu sama lain.