Peningkatan Hasil Belajar Penjumlahan Bilangan Cacah Dengan Pendekatan Pendidikan Matematika Realistik Indonesia (PMRI) di Kelas I SD Negeri 05 Air Tawar Barat Kota Padang

Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya kenyataan di lapangan pembelajaran di kelas I SDN 05 Air Tawar Barat belum menggunakan pendekatan PMRI. Berdasarkan pengamatan peneliti di SD Negeri 05 Air Tawar Barat Kota Padang bahwa guru kelas I SD mengajarkan matematika masih dengan cara tradisional dengan arti kata belum mengaitkan pembelajaran dengan kehidupan nyata siswa. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan perencanaan, pelaksanaan, dan hasil belajar penjumlahan bilangan cacah dengan pendekatan PMRI di kelas I SD Negeri 05 Air Tawar Barat Kota Padang. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Data penelitian dikumpulkan dari hasil observasi/pengamatan, hasil tes, dan dokumentasi yang berhubungan dengan perencanaan, pelaksanaan, dan hasil belajar penjumlahan bilangan cacah dengan menggunakan pendekatan PMRI pada siswa kelas I SD Negeri 05 Air Tawar Barat baik sebelum dan sesudah penelitian. Pendekatan PMRI ini terdiri dari 5 tahap yaitu tahap pertama, tahap kedua, tahap ketiga, tahap keempat, dan tahap kelima. Subjek peneliti adalah guru dan siswa kelas I SD Negeri 05 Air Tawar Barat yang berjumlah 34 orang dimana ada 16 siswa laki-laki dan 18 siswa perempuan. Analisis data dilakukan dengan menggunakan model analisis data kualitatif dan kuantitatif. Hasil belajar penjumlahan bilangan cacah siswa dengan menggunakan pendekatan PMRI mengalami peningkatan di mana nilai rata-rata pada siklus I pertemuan 1 diperoleh rata-rata 64,3. Kemudian siklus I pertemuan 2 diperoleh nilai rata-rata 69,8. Terakhir siklus II diperoleh nilai rata-rata 89,2. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran penjumlahan bilangan cacah dengan menggunakan pendekatan PMRI dapat meningkatkan hasil belajar penjumlahan bilangan cacah di kelas I SDN 05 Air Tawar Barat.