Peningkatan Keterampilan Membuat Teknik Kolase dengan Menggunakan Bahan Limbah Bagi Siswa Kelas III SDN 06 Simpang Tanjung Nan IV.

Dengan sedikit alokasi waktu yang tersedia dan bahan ajar yang kurang beragam memberi gambaran pada peneliti, bahwa siswa belum maksimal mendapat jatah waktu untuk mempelajari pembelajaran keterampilan. Di samping itu kegiatan pembelajaran belum terselenggara sebagaimana mestinya, karena guru belum memiliki kemampuan yang memadai untuk mengajarkan pembelajaran tersebut. Selama ini guru cenderung menyajikan materi dengan keterampilan “sesuka hati” / keterampilan bebas, sehingga membosankan bagi siswa. Indikasinya terlihat dari rendahnya nilai rata-rata siswa dalam pembelajaran keterampilan. Penelitian ini bertujuan untuk membuat teknik kolase dengan menggunakan bahan limbah bagi siswa Kelas III SDN 06 Simpang Tanjung Nan IV. Rumusan masalah penelitian ini adalah bagaimanakah peningkatan keterampilan membuat teknik kolase dengan menggunakan bahan limbah bagi siswa Kelas III SDN 06 Simpang Tanjung Nan IV? Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam 2 siklus. Setiap siklus terdiri dari empat tahap, yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas III SDN 06 Simpang Tanjung Nan IV Kecamatan Danau Kembar dengan jumlah 25 orang. Data pada penelitian ini dikumpulkan melalui lembar observasi dan pencatatan lapangan. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis kualitatif. Hasil penelitian yang dilaksanakan dalam dua siklus menunjukkan adanya peningkatan kemampuan membuat teknik kolase dengan menggunakan bahan limbah. Rata-rata hasil penilaian keterampilan membuat teknik kolase dari 25 orang siswa pada siklus I adalah 73,3 mengalami peningkatan pada siklus II menjadi 82. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa keterampilan teknik kolase dengan menggunakan bahan limbah dapat meningkatkan hasil belajar siswa SDN 06 Simpang Tanjung Nan IV.