Hardiansyah, Sefri (2011) Kontribusi Daya Tahan Kekuatan dan Daya Ledak Otot Tungkai Terhadap Kemampuan Tendangan Depan Atlet Pencak Silat Unit Kegiatan Olahraga UNP. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![final_B1_SEFRI_HARDIANSYAH_85305_2011.pdf [thumbnail of final_B1_SEFRI_HARDIANSYAH_85305_2011.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
final_B1_SEFRI_HARDIANSYAH_85305_2011.pdf
Download (553kB)
Abstract
Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya kemampuan daya tahan
kekuatan dan daya ledak otot tungkai atlet pencak silat Unit Kegiatan Olahraga UNP.
Penelitian ini merupakan penelitian kolerasional yang bertujuan untuk mengetahui
tentang kontribusi daya tahan kekuatan otot tungkai (X1) dan daya ledak otot tungkai
(X2) terhadap kemampuan tendangan depan atlet UKO pencak silat UNP (Y) sebagai
variabel terikat.
Populasi dalam penelitian ini adalah atlet pencak silat UKO UNP yang masih
aktif berlatih sebanyak 30 orang yang terdiri dari 10 orang atlet putri dan 20 orang atlet
putra. Pengambilan sampel dilakukan tekhnik ”purposive sampling” yaitu khusus atlet
putra yang berjumlah sebanyak 20 orang. Analisa data dilakukan dengan cara mengukur
daya tahan kekuatan otot tungkai melalui tes half squat jump selama 1 menit dan tes
vertical jump untuk mengukur daya ledak otot tungkai serta tes tendangan depan selama
1 menit. Data yang diperoleh dianalisis dengan kolerasi sederhana dan berganda dan
untuk mengetahui hasil kontribusi ditentukan dengan koefisien determinasi.
Hasil dari penelitian diperoleh data kolerasi r hitung > r tabel (hipotesis penelitian
diterima) dan pengujian signifikasi koefisien kolerasi variabel X1 dan Y, variabel X2
dan Y diperoleh nilai hitung F hitung > F tabel. Hasil penelitian ini membuktikan terdapat
kontribusi daya tahan kekuatan otot tungkai terhadap kemampuan tendangan depan
sebesar 22.9% dan daya ledak otot tungkai memberikan kontibusi sebesar 21.3%.
Secara bersama-sama kedua variabel (X1,X2 terhadap variabel Y) memberikan
kontribusi sebesar 31%, jadi 69% lagi kemampuan tendangan depan dipengaruhi oleh
unsur lain. Hal ini berarti bahwa apabila daya tahan kekuatan otot tungkai dan daya
ledak otot tungkai atlet tinggi, maka kemampuan tendangan depannya cenderung tinggi,
sebaliknya apabila daya tahan kekuatan otot tungkai dan dan daya ledak otot tungkai
atlet rendah, maka kemampuan tendangan depan altet cenderung rendah.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Subjects: | S Sport |
Divisions: | Fakultas Ilmu Keolahragaan > Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi-S1 |
Depositing User: | Sudia Ajjronisa S.Sos |
Date Deposited: | 02 Oct 2025 09:06 |
Last Modified: | 02 Oct 2025 09:06 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/26172 |