Pembuatan dan Karakterisasi Selulosa Bakterial dari Limbah Cair Tahu : Efek Media Perendaman Terhadap Struktur dan Sifat Fisik

Kusuma, Rani (2015) Pembuatan dan Karakterisasi Selulosa Bakterial dari Limbah Cair Tahu : Efek Media Perendaman Terhadap Struktur dan Sifat Fisik. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[thumbnail of final_B1_8_RANI_KUSUMA_1101508_5373_2015.pdf] Text
final_B1_8_RANI_KUSUMA_1101508_5373_2015.pdf

Download (4MB)

Abstract

Penelitian pengaruh konsentrasi media perendam NaOH dan NH4OH
terhadap struktur dan sifat fisik selulosa bakterial dari limbah cair tahu telah
dilakukan. Proses penelitian ini dimulai dari pembuatan selulosa bakterial dengan
penambahan gula (SBG) dan tanpa penambahan gula (SBTG) yang
difermentasikan dengan ketebalan minimal 0,5 cm. Selanjutnya, selulosa bakterial
yang terbentuk direndam dalam NaOH dan NH4OH dengan variasi konsentrasi (0-
20%) pada suhu kamar selama 24 jam dan suhu 85oC selama 2 jam. Kemudian
dikarakterisasi struktur dan sifat fisiknya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
SBG lebih tebal dari SBTG selama fermentasi. SBG dan SBTG diperlakukan
dengan medium perendam NaOH 20% (w/v) pada suhu kamar selama 24 jam dan
suhu 85°C selama 2 jam menunjukkan ketebalan SB mengalami penurunan yang
relatif tinggi. Sedangkan penurunan ketebalan SBG dan SBTG relatif sama pada
perlakuan perendaman dengan NH4OH (0%-20% (v/v)) pada suhu kamar selama
24 jam dan suhu 85°C selama 2 jam. Persentase kadar air (water content) dan
derajat penggembungan (swelling) SBG dan SBTG pada perlakuan perendaman
konsentrasi NaOH 20% terjadi penurunan drastis. Persentase kadar air dan derajat
penggembungan relatif sama pada perlakuan perendaman NH4OH (0%-20%)
pada suhu kamar selama 24 jam dan suhu 85°C selama 2 jam. Analisa spektra
FTIR menunjukkan gugus fungsi yang terdapat pada SBG dan SBTG sama
dengan gugus fungsi selulosa. Analisa difraktogram XRD menunjukkan derajat
kristalinitas SBG dan SBTG pada perlakuan dengan NaOH 20 % pada suhu kamar
selama 24 jam paling kecil (71,94% dan 68 %). SBTG perlakuan dengan NaOH
20 % pada suhu kamar selama 24 menunjukkan terjadinya perubahan selulosa I
menjadi selulosa II. Derajat kristalinitas SBG dan SBTG perlakuan dengan larutan
NH4OH 20% meningkat signifikan dari SBG tanpa diperlakuan dan tidak terjadi
transformasi selulosa

Item Type: Thesis (Bachelor/Skripsi)
Uncontrolled Keywords: LIMBAH CAIR TAHU, SB, KETEBALAN, KADAR AIR, DERAJAT PENGGEMBUNGAN, FTIR DAN XRD
Subjects: Q Science > QD Chemistry
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Kimia-S1
Depositing User: Dina Aulia Sari S.IP
Date Deposited: 02 Oct 2025 06:57
Last Modified: 02 Oct 2025 06:57
URI: https://repository.unp.ac.id/id/eprint/26143

Actions (login required)

View Item
View Item