Andayani, Rika (2011) Cognates between Minangkabaunese and Mandailingnese. Masters/Tesis thesis, Universitas Negeri Padang.
![final_B1_RIKA_ANDAYANI_72755_2843_2011.pdf [thumbnail of final_B1_RIKA_ANDAYANI_72755_2843_2011.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
final_B1_RIKA_ANDAYANI_72755_2843_2011.pdf
Download (531kB)
Abstract
Pada mulanya diyakini hanya ada satu bahasa di dunia, hal ini dibuktikan dengan ditemukannya kemiripan antara bahasa-bahasa yang ada saat ini.Bahasabahasa yang memiliki kesamaan baik dalam bentuk dan makna berasal dari satu induk bahasa yang dikenal sebagai proto language. Bahasa Minangkabau dan bahasa Mandailing yang dibandingkan dalam tesis ini berasal dari satu rumpun yang sama. Kedua bahasa ini termasuk ke dalam bahasa Malayo-Polinesia dan kemudian terpisah. Bahasa-bahasa yang berasal dari satu rumpun yang sama memiliki kesamaan kosa kata yang dikenal dengan cognate. Besarnya persentase cognate dipengaruhi oleh jarak penutur.Semakin dekat jarak penyebaran suatu bahasa, semakin kuat pula kekerabatan antara kedua bahasa tersebut. Dalam menghitung persentase cognate dan menghitung tahun pisah antara kedua bahasa ini, digunakan analisis leksikostatistik. Leksikostatistik adalah suatu teknik dalam pengelompokan bahasa yang cenderung mengutamakan kata-kata (leksikon) secara statistik, untuk kemudian berusaha menetapkan pengelompokan itu berdasarkan persentase kesamaan dan perbedaan suatu bahasa dengan bahasa lain. Dari 198 total kata yang terdapat dalam daftar Swadesh (setelah dikurangi dengan 2 gloss yang tidak diperhitungkan), ditemukan dalam bahasa Minangkabau dan Mandailing 63 pasang kata yang mirip dalam bentuk dan makna, dan 135 pasang kata yang tidak memiliki kemiripan. Setelah dianalisis dengan menggunakan leksikostatistik, diperoleh 32% cognate antara bahasa Minangkabau dan bahasa Mandailing dan kedua bahasa ini terpisah antara 2420 sampai 2828 tahun yang lalu. Cognate yang ditemukan sebesar 32% ini membuktikan bahwa bahasa Minangkabau dan bahasa Mandailing tidak memiliki kekerabatan yang begitu kuat.Kekerabatan yang tidak begitu kuat antara bahasa Minangkabau dan bahasa Mandailing dipengaruhi oleh jarak yang jauh antara penutur kedua bahasa ini.
Item Type: | Thesis (Masters/Tesis) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Leksikostatistik, bahasa Minangkabau, bahasa Mandailing, cognate, kekerabatan bahasa. |
Subjects: | P Language and Literature > PE English |
Divisions: | Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia-S1 |
Depositing User: | Faldo Aldiasep |
Date Deposited: | 30 Sep 2025 02:15 |
Last Modified: | 30 Sep 2025 02:15 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/25953 |