Peningkatan Hasil Belajar Matematika Siswa Dalam Membandingkan Pecahan Biasa Melalui Pendekatan Kontekstual di Kelas III SDN 13 Jawa Gadut

Pembelajaran membandingkan pecahan biasa pada siswa kelas III SDN 17 Jawa Gadut masih bersifat konvensional. Pembelajaran masih berpusat kepada guru, sehingga membosankan bagi siswa. Dalam proses pembelajaran matematika nilai yang diperoleh siswa masih rendah. Untuk itu peneliti tertarik untuk memperbaiki proses pembelajaran matematika khususnya pembelajaran membandingkan pecahan biasa melalui pendekatan kontekstual. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peningkatan hasil belajar matematika siswa dalam membandingkan pecahan biasa melalui pendekatan kontekstual di kelas III SDN 17 Jawa Gadut, pendekatan kontekstual dirasakan mampu mengatasi persoalan yang ada. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Data penelitian berupa informasi tentang proses dan data hasil tindakan yang diperoleh dari hasil pengamatan, hasil tes, diskusi dan dokumentasi. Sumber data adalah proses pelaksanaan pembelajaran matematika melalui pendekatan kontekstual di SDN 17 Jawa Gadut. Subjek penelitian terdiri dari siswa kelas III SDN 17 Jawa Gadut yang berjumlah sebanyak 29 orang. Analisis data dilakukan dengan menggunakan model analisis data kualitatif. Pengolahan data merujuk pada standar ketuntasan menurut BSNP. Prosedur penelitian dilakukan melalui 4 tahap yaitu 1) perencanaan 2) pelaksanaan 3) pengamatan 4) refleksi. Pada peningkatan hasil belajar matematika siswa dalam membandingkan pecahan biasa pendekatan kontekstual terdapat 7 langkah yaitu: kontruktivisme, inkuiri, betanya, masyarakat belajar, pemodelan, refleksi dan penilaian otentik. Hasil penelitian yang dilakukan dengan memperoleh persentase rata-rata kelas hasil belajar siswa pada siklus I pertemuan 1 adalah 80 %. Pada siklus I pertemuan 2 adalah 69%. Pada siklus II dengan materi membandingkan pecahan biasa adalah 97 %. Kesimpulan yang didapatkan dari hasil penelitian ini adalah pendekatan kontekstual dapat meningkatkan hasil matematika siswa dalam membandingkan pecahan biasa melalui pendekatan kontekstual.