Saputra, Hendra (2011) Dinamika Pertumbuhan Penduduk Berdasarkan Sensus Penduduk Tahun 1990, 2000 dan 2010 di Kota Padang. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![final_B1_HENDRA SAPUTRA_73563_1536_2011.pdf [thumbnail of final_B1_HENDRA SAPUTRA_73563_1536_2011.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
final_B1_HENDRA SAPUTRA_73563_1536_2011.pdf
Download (204kB)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk : 1) menghitung rasio pertumbuhan
penduduk kota Padang tahun 1990, 2000 dan 2010, 2) melihat distribusi serta
memetakan rasio pertumbuhan penduduk pada masing- masing kecamatan di kota
Padang, 3) mendeskripsikan pengaruh pertumbuhan penduduk alami terhadap
pertumbuhan penduduk total serta pengaruh pertumbuhan penduduk migrasi
terhadap pertumbuhan penduduk total.
Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan datadata
sekunder untuk melihat kondisi kependudukan dan perubahan- perubahannya
selama kurun waktu 1990 hingga 2010 di kota Padang. Penelitian ini tidak
menggunakan sampel dengan asumsi bahwa seluruh masyarakat kota Padang
menjadi populasi. Data dikumpulkan dengan menggunakan metode dokumentasi
dan inventarisasi dari data hasil sensus dan laporan kependudukan per kecamatan.
Data- data ini diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS) Sumbar dan kota Padang
Serta Kantor Badan Kependudukan dan Catatan Sipil kota Padang. Data
kemudian dianalisis dengan menggunakan metode deskriptif, demografi dan
geografi untuk melihat rasio, dinamika ruang dan waktu, serta persentase
pengaruh pertumbuhan penduduk alami dan migrasi terhadap pertumbuhan
penduduk total.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Jumlah penduduk kota Padang
631.263 jiwa (1990) meningkat menjadi 777.044 jiwa (2000) dan menjadi
833.584 jiwa (2010). Namun, rasio pertumbuhan penduduk mengalami
penurunan, dimana antara priode 1990 hingga 2000 rasio pertumbuhan penduduk
mencapai 2,078 % per tahun menurun menjadi 0,703 % pertahun antara tahun
2000 hingga 2010. 2) Sedangkan sebaran rasio pertumbuhan penduduk di kota
Padang sangat tidak merata. Perhitungan 1990-2000 dimana satu kecamatan
mengalami rasio minus, tiga kecamatan memiliki rasio 0-1 %, satu kecamatan
memiliki rasio 1-2 %, dan enam kecamatan memiliki rasio >2 %. Untuk tahun
2000-2010 jumlah kecamatan yang mengalami rasio minus meningkat menjadi
empat kecamatan, rasio 0-1 % terjadi pada dua kecamatan, tiga kecamatan
memiliki rasio 1-2 %, dan hanya dua kecamatan yang memiliki rasio pertumbuhan
penduduk >2 %. 3) Pertumbuhan penduduk kota Padang sangat dipengaruhi oleh
faktor migrasi, dengan persentase pengaruh rata-rata 69,54 % dari perubahan
jumlah penduduk.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Subjects: | G Geography |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial > Geografi-S1 |
Depositing User: | Risna Juita S.IP |
Date Deposited: | 26 Sep 2025 03:44 |
Last Modified: | 26 Sep 2025 03:44 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/25690 |