Pengaruh Latihan Lompat Bangku dan Latihan Naik Turun Tangga Terhadap Daya Ledak Otot Tungkai Atlet Bolavoli Putra SMA Negeri 3 Mukomuko Kabupaten Mukomuko Propinsi Bengkulu

Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya Daya Ledak Otot Tungkai Atlet Bolavoli Putra SMA Negeri 3 Mukomuko Kabupaten Mukomuko Propinsi Bengkulu, rendahnya daya ledak otot tungkai atlet bolavoli ini diduga disebabkan oleh beberapa faktor antara lain, daya ledak otot tungkai, penguasaan teknik atlet, mental, perkenaan tangan dengan bola, tinggi badan, dan timing. Jenis penelitian eksperimen. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah: 1) 1.Latihan lompat bangku dapat meningkatkan daya ledak otot tungkai atlet atlet bolavoli, 2) Latihan naik turun tangga dapat meningkatkan daya ledak otot tungkai atlet atlet bolavoli, 3) Terdapat perbedaan pengaruh latihan lompat bangku dan Latihan naik turun tangga dalam hal peningkatan daya ledak otot tungkai atlet atlet bolavoli. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 20 orang, sampel yang dipakai adalah 20 orang dengan teknik total sampling. Setelah dilakukan pre test seluruh sampel dibagi menjadi dua kelompok. Kedua kelompok tersebut terdiri dari kelompok latihan lompat bangku dan latihan naik turun tangga. Berdasarkan analisis data dapat terlihat bahwa: 1) Nilai t (1,81) ini artinya latihan lompat bangku memberikan pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan Daya Ledak Otot Tungkai Atlet Bolavoli, 2). Nilai t hitung (19,43) > t (1,81), ini artinya Latihan Naik turun tangga memberikan pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan Daya Ledak Otot Tungkai Atlet Bolavoli, 3) Nilai t hitung tabel (1,78) < t (1,81), ini artinya tidak terdapat perbedaan pengaruh latihan lompat bangku dan naik turun tangga terhadap peningkatan Daya Ledak tabel Otot Tungkai Atlet Bolavoli Putra SMA Negeri 3 Mukomuko Kabupaten Mukomuko Propinsi Bengkulu.