Penerapan Strategi Pembelajaran Tipe Bowling pada Pembelajaran Kooperatif untuk Menigkatkan Hasil Belajar Siswa pada Pokok Bahasan Memelihara Unit Transmisi Manual di Kelas XII TKR 3 SMKN 2 Solok

Dilihat dari kenyataan yang ada di sekolah, guru masih mendominasi dalam
proses pembelajaran di kelas. Masih banyak siswa yang cenderung pasif dalam proses
pembelajaran sehingga hasil belajar mereka belum optimal. Untuk itu, diperlukan
suatu strategi pembelajaran yang tepat agar tujuan pembelajaran dapat tercapai. Salah
satunya dengan strategi pembelajaran tipe bowling pada pembelajaran kooperatif.
Jenis penelitian adalah penelitian tindakan (research action) ini dirancang oleh
kemmis dan mc taggart,terdiri dari dua siklus empat kali pertemuan dan diakhir
pertemuan diadakan strategi pembelajaran tipe bowling sebelum diadakan evaluasi.
Pada setiap siklus diadakan pengamatan terhadap keaktifan siswa dalam proses
pembelajaran sedangakan siklus ini terdiri dari perncanaan,tindakan,observasi dan
refleksi. Dalam penelitian ini yang menjadi populasi penelitian adalah seluruh siswa
kelas XII TKR SMKN 2 Solok karena populasi merupakan seluruhan subyek
penelitian.
Dari penelitian yang dilakukan diadapatkan hasil nilai rata-rata kelas
pertemuan 1 (71,62), pertemuan 2 (75.03), pertemuan 3 (75.62), pertemuan 4 (79.18)
ketuntasan belajar pertemuan 1 (77.76%), pertemuan 2 (81.47%), pertemuan 3
(92.59), pertemuan 4 (96.29) artinya dengan menggunakan strategi pembelajaran tipe
bowling pada pembelajaran kooperatif secara keseluruhan dapat diambil kesimpulan
bahwa dari nilai penguasaan materi ketuntasan belajar sudah dapat mencapai dengan
rata-rata kelsa (79.18) dengan ketuntasan mencapai (96.29)