Tinjauan Pelaksanaan Pembelajaran Penjasorkes di Sekolah Dasar Negeri 07 IV Koto Aur Malintang Kabupaten Padang Pariaman

Penelitian ini dilakukan dengan mengunakan jenis penelitian deskriptif untuk mengambarkan pengaruh sarana dan prasarana terhadap minat siswa yang di teliti. Bertujuan untuk meninjau pelaksanaan pembelajaran pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan, sesuai dengan motivasi siswa dan ketersediaan sarana dan prasarana dalam mendukung proses kegiatan pembelajaran Penjasorkes. Masalah penelitian adalah bagaimana motivasi siswa terhadap pelaksanaan pembelajaran penjasorkes dan ketersediaan sarana dan prasarana Sekolah Dasar Negeri 07 IV Koto Aur Malintang Kabupaten Padang Pariaman.. Populasi dan sampel dalam penelitian adalah seluruh siswa Sekolah Dasar Negeri 07 IV Koto Aur Malintang Kabupaten Padang Pariaman dengan jumlah populasi 225 siswa dan diambil sampel sebanyak 24 siswa. Teknik pengambilan sampel dilakukan mengunakan prosedur purposif rondom sampling. Instrument yang digunakan untuk menghimpun data penelitian adalah angket, wawancara dan mengunakan teknik análisis deskriptif dengan tabulasi frekuensi. Berdasarkan hasil análisis data ditemukan bah wa pelaksanaan pembelajaran penjasorkes di Sekolah Dasar Negeri 07 IV Koto Aur Malintang Kabupaten Padang Pariaman, dipengaruhi oleh faktor motivasi yang terdapat dalam diri siswa (intrinsik) dan yang terdapat di luar diri siswa (ekstrinsik) sebanyak 7 siswa (25%) yang menyatakan mengikuti pembelajaran penjasorkes karena mengharap untuk nilai rapor, dan tidak terkait dengan motivasi ingin memperoleh prestasi. Hal ini dapat disadari dan menunjukan bahwa dorongan untuk memperoleh nilai rapor lebih dominan. Sebanyak 6 siswa (20%) yang menyatakan sekolah perlu mendapat pasokan pengadaan sarana dan prasarana yang tidak tercapai pengadaannya melalui Biaya Operasinal Sekolah (BOS), yang diberikan setiap tahun oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Padang Pariaman, terutama yang harganya relatif mahal seperti matras, lapangan tenis meja ukuran stándar, dan peralatan permainan bolavoli dan bola kaki. Kesimpulan hasil penelitian adalah pelaksanaan pembelajaran penjasorkes di Sekolah Dasar Negeri 07 IV Koto Aur Melintang Kabupaten Padang Pariaman masih belum berjalan dengan baik dan perlu peningkatan. Terutama motivasi pihak sekolah termasuk para guru yang mengajar penjasorkes. Disamping itu perlu penyediaan sarana dan prasarana yang mampu menunjang proses pembelajaran penjasorkes.