Pengaruh Tingkat Energi Penyinaran Terhadap Sifat Optik Pusat Warna F- Center Pada Kristal LiF Menggunakan Spektrometer UV-VIS

Elsadola, Qerzi (2012) Pengaruh Tingkat Energi Penyinaran Terhadap Sifat Optik Pusat Warna F- Center Pada Kristal LiF Menggunakan Spektrometer UV-VIS. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[thumbnail of final_B1_6_QERZI_ELSADOLA_ARIES_KARYETTI_73196_4254_2014.pdf] Text
final_B1_6_QERZI_ELSADOLA_ARIES_KARYETTI_73196_4254_2014.pdf

Download (1MB)

Abstract

Fenomena pusat warna pada kristal sudah banyak dimanfaatkan di berbagai bidang yang salah satunya adalah pelat bayangan. Pelat bayangan merupakan lembaran yang dapat menangkap dan menyimpan informasi yang dibawa oleh sinar X. Bahan dasar dari pelat bayangan ini adalah Kristal alkali halida. Pelat bayangan banyak digunakan di rumah sakit untuk foto rontgen. Untuk memaksimalkan hasil pembacaan rontgen, diperlukan absorbsi yang besar. Penelitian ini dilakukan dengan memvariasikan energi radiasi yang digunakan. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh besar energi penyinaran terhadap sifat optik F-Center pada Kristal LiF dan mengetahui bagaimana pengaruh waktu terhadap nilai konsentrasi dari Kristal LiF. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen dengan sampel Kristal LiF. Kristal ini diradiasikan dengan sinar X untuk mendapatkan pusat warna F-Center. Variabel penelitian terdiri dari beberapa variable. Variabel bebas yaitu lamanya waktu penyinaran dan besar energi yang digunakan untuk radiasi yaitu 50 keV,60 keV,70 keV, 80 keV dan 90 keV. Variabel terikat terdiri dari koefisien absorbsi dan konsentrasi pusat warna. Sementara variabel terkontrol terdiri dari tebal sampel yang digunakan. Sifat optik berkaitan dengan sifat cahaya dan interaksi cahaya dengan bahan. Sifat optik yang diamati pada penelitian ini adalah koefisien absorbsi dan konsentrasi pusat warna. Nilai koefisien absorbsi F-Center didapatkan untuk variasi waktu 1 jam, 2 jam dan 3 jam. Koefisien absorbsi F-Center maksimum nilainya adalah sebagai berikut: pada 50 keV adalah 3.564, 3.561 dan 3.552. Untuk 60 keV adalah 3.54, 3.525 dan 3.448. Untuk 70 keV adalah 3.464, 3.463 dan 3.462.. Untuk 80 keV adalah 3.453, 3.452 dan 3.451. Untuk 90 keV adalah 3.449, 3.448 dan 3.444. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa semakin besar absorbsi, konsentrasi juga akan semakin besar.

Item Type: Thesis (Bachelor/Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Energi Penyinaran, Optik Pusat Warna F-Center, Spektrometer UV-VIS
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Fisika-S1
Depositing User: Yola Aprilia Putri
Date Deposited: 16 Sep 2025 01:21
Last Modified: 16 Sep 2025 07:16
URI: https://repository.unp.ac.id/id/eprint/24343

Actions (login required)

View Item
View Item