Motivasi Siswa Dalam Pembelajaran Seni Tari Daerah Setempat SMA Adabiah Padang

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan motivasi siswa dalam pembelajaran tari daerah setempat di SMA Adabiah Padang. Jenis Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif analisis. Objek penelitian adalah siswa Kelas XI IPS 2 SMA Adabiah Padang. Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah catatan lapangan, data dokumentasi, kamera digital yang digunakan penulis untuk mendokumentasikan kegiatan dan data di lapangan dan alat tulis yang digunakan untuk mencatat. Teknik pengumpulan data diantaranya angket, wawancara dan perekaman. Analisis data yang dilakukan dengan data – data yang diperoleh melalui penggunaan media dengan mendeskripsikan data tersebut. Hasil penelitian motivasi siswa dalam pembelajaran tari daerah setempat di kelas X IPS 2 SMA Adabiah Padang dapat disimpulkan pada indikator keinginan, dilihat dari bagian positif diperoleh hasil 55,7% yang dapat dikategorikan motivasi instrinsik siswa dengan indikator keinginan adalah cukup. Sedangkan dilihat dari bagian negatifnya diperoleh hasil 33,6% yang dapat dikategorikan motivasi instrinsik siswa dengan indikator keinginan adalah kurang. Pada indikator dorongan, dilihat dari bagian positif diperoleh hasil 60,1% yang dapat dikategorikan motivasi instrinsik siswa dengan indikator dorongan adalah cukup. Sedangkan dilihat dari bagian negatifnya diperoleh hasil 40,2% yang dapat dikategorikan motivasi instrinsik siswa dengan indikator dorongan adalah kurang. Pada indikator Harapan, dilihat dari bagian positif diperoleh hasil 48,3% yang dapat dikategorikan motivasi instrinsik siswa dengan indikator harapan adalah cukup. Sedangkan dilihat dari bagian negatifnya diperoleh hasil 51,5% yang dapat dikategorikan motivasi instrinsik siswa dengan indikator harapan adalah cukup. Dilihat dari keseluruhan hasil angket motivasi instrinsik dengan indikator keinginan, dorongan dan harapan diperoleh kesimpulan sebagai berikut. Dilihat dari bagian positif diperoleh hasil 54,7% yang dapat dikategorikan motivasi instrinsik siswa adalah cukup, sedangkan dilihat dari bagian negatifnya diperoleh hasil 41,7% yang dapat dikategorikan motivasi instrinsik siswa adalah cukup. Dari hasil wawancara yang telah penulis lakukan, diperoleh kesimpulan bahwa motivasi siswa kelas XI IPS 2 SMA Adabiah Padang terhadap pelajaran tari daerah setempat adalah cukup. Berdasarkan penelitian yang penulis lakukan dengan data angket dan wawancara diperoleh kesimpulan bahwa motivasi siswa kelas XI IPS 2 SMA Adabiah Padang terhadap pembelajaran tari daerah setempat dilihat berdasarkan motivasi instrinsik dengan indikator keinginan, dorongan dan harapan adalah cukup.