Fauzan, Rahmah (2011) Pengaruh Campuran Kapur dengan Tanah Liat Sebagai Bahan Untuk Pembuatan Batu Bata Tanpa Dibakar. Bachelor/Tugas Akhir thesis, Universitas Negeri Padang.
![B1_RAHMAD_FAUZAN_74012_3603_2011.pdf.pdf [thumbnail of B1_RAHMAD_FAUZAN_74012_3603_2011.pdf.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_RAHMAD_FAUZAN_74012_3603_2011.pdf.pdf
Download (1MB)
Abstract
Penelitian ini berawal dari banyaknya permintaan kebutuhan akan batu
bata pada rehabilitasi dan rekonstruksi rumah pasca gempa 30 September
2009 tidak sebanding dengan jumlah produksi batu bata. Hal ini dikarenakan
pembuatan batu bata selama ini melalui proses pembakaran yang
membutuhkan waktu yang cukup lama. Dilain sisi beberapa daerah di
Sumatera Barat sangat potensial akan bahan bangunan seperti kapur tetapi
selama ini hal tersebut kurang disadari. Dengan adanya gejala tersebut
pencampuran kapur dengan tanah liat dapat dijadikan sebagai salah satu
alternatif dalam pembuatan batu bata, yang mana pembuatan batu bata ini
tanpa melalui proses pembakaran sehingga jumlah produksi dan waktu
pencetakan dapat dioptimalkan. Penelitian bertujuan untuk mengetahui
seberapa besar pengaruh kapur padam pada batu bata dan mencari persentase
campuran kapur yang lebih baik.
Penelitian ini termasuk penelitian eksperimen. Populasi penelitian
adalah semua bahan tanah liat yang ada di Gunung Sarik Kecamatan Kuranji,
Padang yang dicampur kapur dengan berbagai variasi komposisi campuran
dan air secukupnya. Tanah liat yang digunakan adalah tanah liat yang berasal
dari daerah Gunung Sarik Kecamatan Kuranji, Padang. Untuk data yang
dipakai dalam penelitian ini adalah data primer yaitu data yang diambil
langsung terhadap objek peneliti dengan cara membuat dan melakukan
pengujian terhadap benda uji.
Dari hasil penelitian terlihat bahwa nilai kuat tekan rata-rata benda uji
batu bata tanpa campuran kapur (benda uji kontrol) mencapai 17,54 kg/cm2
,
sementara benda uji batu bata (menggunakan kapur) kuat tekan rata-rata
tertingginya adalah 21.01 kg/cm2
pada campuran kapur padam 20%. Hasil
kuat tekan dengan menggunakan kapur masih berada dibawah nilai kuat tekan
standar yang disyaratkan dalam Persyaratan Umum Bahan Bangunan di
Indonesia (PUBI-1982) yaitu kuat tekan minimal adalah 25 kg/cm2
, tetapi
hasil kuat tekan rata-rata benda uji batu bata dengan komposisi 20% kapur
lebih tinggi dari benda uji kontrol.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Tugas Akhir) |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil Bangunan Gedung-D3 |
Depositing User: | Dina Aulia Sari S.IP |
Date Deposited: | 20 Feb 2025 08:49 |
Last Modified: | 20 Feb 2025 08:49 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/2386 |