Pengaruh Metode Pembelajaran Student Teams Achievement Divisions (STAD) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Jepang (Goi) Siswa Kelas X SMA Negeri 12 Padang

Penelitian ini dilatar belakangi oleh kurangnya penguasaan kosakata
bahasa Jepang siswa. Hal ini disebabkan karena pembelajaran yang masih bersifat
konvensional yang cenderung berpusat pada guru dan guru masih ragu
menggunakan metode pembelajaran yang bervariasi, yang salah satunya adalah
metode pembelajaran STAD.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode pembelajaran
STAD terhadap penguasaan kosakata Bahasa Jepang siswa kelas X SMA Negeri
12 Padang.
Penelitian ini meggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode
eksperimen semu “posttest only control grup design”. Populasi dalam penelitian
ini adalah siswa kelas X SMA Negeri 12 Padang yang terdaftar pada periode
Januari-Juli tahun ajaran 2017/2018. Sampel penelitian adalah 30 orang siswa
kelas X IPS 5 sebagai kelas eksperimen dan 30 orang siswa kelas X IPS 4 sebagai
kelas kontrol. Data penelitian ini adalah skor hasil tes akhir penguasaan kosakata
bahasa Jepang tanpa dan dengan menggunakan metode pembelajaran STAD siswa
kelas X SMA Negeri 12 Padang. Skor hasil tes tersebut dibandingkan dengan
menggunakan rumus uji-t untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh yang
terjadi.
Berdasarkan hasil uji-t, disimpulkan bahwa metode pembelajaran STAD
berpengaruh secara signifikan terhadap penguasaan kosakata bahasa Jepang pada
siswa kelas X SMA Negeri 12 Padang karena t hitung > t tabel ( 6,19 > 1,70 ) pada
taraf signifikan 0,05. Jadi, disimpulkan bahwa penguasaan kosakata siswa kelas X
SMA Negeri 12 Padang dengan menggunakan metode pembelajaran STAD lebih
baik dari pada tanpa menggunakan metode pembelajaran STAD.