Penggunaan Metode Bermain Peran Dalam Pembelajaran Tematik Di Kelas III SDN 40 Surabayo Lubuk Basung Kab.Agam

Penelitian ini berdasarkan dari ketidaktepatan guru dalam penggunaan dan pemilihan metode dalam belajar di SD Negeri 40 Surabayo Kecamatan Lubuk Basung Kabupaten Agam, kemudian guru kurang memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengeluarkan pendapat, penilaian yang diberikan guru kurang berfariasi. Ditambah guru belum pernah menggunakan metode bermain peran. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan Penggunaan metode bermain peran pada siswa Kelas III dalam Pembelajaran Tematik SDN 40 Surabayo Kecamatan Lubuk Basung. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif, dengan jenis PTK, Penelitian dilakukan dua siklus, dengan tahap perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Data dan sumber data ini didapat melalui observasi dan tes, prosedur penelitian ini berdasarkan studi pendahuluan, perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah guru dan siswa SD Negeri 40 Surabayo Kecamatan Lubuk Basung Kabupaten Agam. Hasil penelitian mencakup, RPP dari siklus I ke siklus II juga sudah berjalan dengan baik dengan hasil yang didapat yaitu 85,4 % dengan kualifikasi Baik, sedangkan pada siklus II sudah meningkat menjadi 96% dengan kualifiksi Sangat Baik. Pada aspek Guru perencanaan siklus I yaitu 82,5% dan siklus II meningkat menjadi 86% dengan kualifikasi Baik.Pada aspek siswa perencanaan siklus I yaitu 80%. Pelaksanaan akhir tes kognitif siklus I yaitu 60% dan siklus II meningkat menjadi 100% . Pelaksanaan akhir aspek afektif siklus I yaitu 33,3% dan siklus II meningkat menjadi 86%%. Pelaksanaan akhir aspek psikomotor siklus I yaitu 36% dan siklus II meningkat menjadi 81% Telah terjadi peningkatan dari siklus I ke siklus II. Dengan demikian dapat disimpulkan pada penelitian tindakan kelas menggunakan metode bermain peran dapat meningkatkan hasil belajar siswa.