Pengaruh Penggunaan Pegas Sliding Sheave Racing terhadap Daya dan Torsi Sepeda Motor Honda Beat 2016

Kebutuhan masyarakat akan kendaraan bermotor yang bertenaga membuat munculnya ide-ide baru seperti penggunaan pegas sliding sheave racing yang diharapkan mampu meningkatkan tenaga mesin. Namun penggantian pegas sliding sheave yang tidak diperhitungkan dengan baik dapat mempengaruhi penurunan tenaga mesin. Metode yang digunakan metode penelitian eksperimental. Metode penelitian eksperimen merupakan penelitian yang dimaksud untuk mengetahui ada tidaknya dari akibat sesuatu yang dikenakan pada subjek selidik. Penelitian ini menggunakan desain eksperimen quacy eksperiment design jenis posttest-only control design. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui adanya perbedaan antara dua perlakuan berbeda pada satu objek yang sama, yakni perlakuan pertama menggunakan pegas sliding sheave standar dan perlakuan kedua menggunakan pegas sliding sheave racing oleh sebab itu penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimental. untuk mengetahui besarnya daya dan torsi pada sepeda motor Honda Beat 2016 menggunakan pegas sliding sheave racing. Berdasarkan hasil analisis data penelitian dapat disimpulkan bahwa, hasil daya sepeda motor Honda Beat tahun 2016 dengan menggunakan pegas sliding sheave standar menghasilkan rata-rata daya dan torsi setiap tingkatan putaran sebesar 7,2 (HP) dan 14,98 (Nm) dan setelah diberi perlakuan dengan mengganti pegas sliding sheave racing 1000 rpm, 1500 rpm, dan 2000 rpm didapatkan rata-rata daya yang dihasilkan masing-masing pegas uji setiap tingkatan putaran adalah 7,03 (HP), 7,21 (HP), dan 7,05 (HP) dan rata-rata torsi yang dihasilkan masing-masing pegas uji setiap tingkatan putaran adalah 14,595 (Nm), 15,711 (Nm), dan 14,74 (Nm). Berdasarkan analisa data daya dan torsi pada sepeda motor Honda beat tahun 2016 menggunakan pegas sliding sheave racing 1000 rpm terjadi penurunan daya sebesar 2 % dan torsi sebesar 2,5%, pegas sliding sheave racing 1500 rpm terjadi peningkatan daya sebesar 2 % dan torsi sebesar 4,9 %, dan pegas sliding sheave racing 2000 rpm terjadi penurunan daya sebesar 1 % dan torsi sebesar 1,3 %. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pegas uji terbaik adalah pegas sliding sheave racing 1500 rpm, karena terjadi peningkatan daya dan torsi disetiap putaran mesin.