Analisis Pengelolaan Bengkel Praktik Jurusan Teknik kendaraan Ringan SMK N 1 Tanjuang Baru Kabupaten Tanah Datar.

Penelitian ini meneliti tentang pengelolaan bengkel praktik Jurusan
Teknik Kendaraan Ringan SMK N 1 Tanjuang Baru yang sebelumnya belum
pernah dilakukan penelitian tentang pengelolaan bengkel praktik Jurusan TKR di
sekolah tersebut. Penelitian ini diperlukan untuk mengetahui kesesuaian kegiatan
pengelolaan bengkel praktik di jurusan TKR dengan standar yang telah
ditetapkan. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan tentang pelaksanaan
kegiatan pengelolaan bengkel praktik yang terdiri dari: a) aspek perencanaan b)
pengadaan c) inventasrisasi d) pemeliharaan dan e) penghapusan serta f) Deskripsi
standar sarana dan prasarana bengkel praktik.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif bersifat deskriptif yang
menggambarkan apa adanya suatu variabel, gejala/keadaan. Sampel diambil
dengan teknik Purposive Sampling sebanyak 5 orang yaitu Kepala Sekolah, Wakil
Sarana dan Prasarana, Ketua Program Keahlian, Kepala Bengkel dan Guru
Produktih Jurusan TKR SMK N 1 Tanjuang Baru. Teknik pengumpulan data
dalam penelitian ini adalah observasi, studi dokumen dan wawancara.
Hasil penelitian menunjukan bahwa Pengelolaan bengkel praktik Jurusan
TKR SMK N 1 Tanjuang Baru Berdasarkan Standar Depdiknas Tahun 2007 untuk
sub variabel; a) perencanaan dikategorikan sesuai; b) pengadaan dikategorikan
sesuai; c) pemeliharaan dikategorikan tidak sesuai; d) inventarisasi dikategorikan
tidak sesuai; e) pengahpusan dikategorikan tidak sesuai; dan f) deskripsi standar
sarana dan prasarana bengkel praktik jurusan TKR SMK N 1 Tanjuang Baru
mengacu kepada Permendiknas No 40 Tahun 2008 untuk variabel sarana
dikategorikan tidak sesuai dan variabel prasarana dikategorikan tidak sesuai.
Secara keseluruhan pengelolaan sarana daan prasarana bengkel praktik Jurusan
TKR SMK N 1 Tanjuang Baru dikategorikan tidak sesuai dengan standar
Depdiknas Tahun 2007 dan deskripsi sarana dan prasarana bengkel praktik
Jurusan TKR SMK N 1 Tanjuang Baru tidak sesuai dengan standar Permendiknas
No 40 Tahun 2008.