Kontribusi Pengelolaan Bengkel terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Menggunakan Mesin untuk Operasi Dasar Kelas XI Teknik Mesin SMK Negeri 1 Bukittinggi

Masalah dalam penelitian ini adalah pengelolaan yang kurang baik terjadi di SMK Negeri 1 Bukittinggi seperti tidak ada tenaga teknisi di bengkel sehingga program kerja untuk perawatan tidak terjadwal dan tidak secara berkala yang menyebabkan banyaknya mesin yang rusak. Penerangan di bengkel, banyak lampu yang mati dan pencahayaan dari matahari tidak masuk bengkel. Ruang teori penunjang praktik di bengkel tidak tersedia, siswa yang melakukan teori untuk praktik bergabung dengan ruangan bengkel. Ruang penyimpanan, bahan praktik tersebut tidak tertata dengan baik. Media yang tersedia di bengkel sudah banyak dalam keadaan kurang baik. Hal ini yang menyebabkan rendahnya hasil belajar pada mata pelajaran Menggunakan Mesin Untuk Operasi Dasar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar Kontribusi Pengelolaan Bengkel terhadap Hasil Belajar Siswa pada mata pelajaran Menggunakan Mesin Untuk Operasi Dasar Kelas XI Teknik Mesin SMK Negeri 1 Bukittinggi. Penelitian ini tergolong pada jenis penelitian kuantitatif bersifat deskritif. Populasi penelitian adalah siswa kelas XI Teknik Mesin yang terdaftar di SMK N 1 Bukittinggi Tahun Ajaran 2012/2013 berjumlah 91 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Random Sampling dengan jumlah sampel sebanyak 48 orang. Instrument penelitian yang digunakan berupa angket (kuesioner) yang disususun dalam bentuk Skala Likert. Data hasil beajar didapat dari rapor hasil belajar Menggunakan Mesin Untuk Operasi Dasar. Validitas dan Reliabilitas angket di peroleh dengan bantuan Program SPSS 17.0, diperoleh 5 item tidak valid dari 50 item dan nilai reliabilitas sebesar 0,927 sehingga angket ini reliabel digunakan. Teknik analisis data yaitu dengan rumus korelasi Product Moment yang diolah dengan program SPSS (Statistical Package for Science Solutions) versi 17.0. Berdasarkan hasil analisis data dan diskripsi data maka diperoleh hasil penelitian 1) pengelolaan bengkel di SMK N 1 Bukittinggi termasuk kategori cukup yaitu 37.5% (18 responden), 2) hasil belajar mata pelajaran Menggunakan Mesin Untuk Operasi Dasar termasuk kategori cukup yaitu 47,92% (23 responden), 3) pengelolaan bengkel memberikan kontribusi sebesar 16,24% terhadap hasil belajar pada mata Pelajaran Menggunakan Mesin Untuk Operasi Dasar kelas X Teknik Mesin SMK N 1 Bukitinggi sedangkan 84,24% dipengaruhi oleh faktor yang lain.