Pemberdayaan Warga Binaan Melalui Kegiatan Pelatihan Keterampilan di Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Kota Sawahlunto

Penelitian ini dilatar belakangi adanya program pemberdayaan warga binaan melalui kegiatan pelatihan keterampilan di Rumah Tahanan Kelas IIB Kota Sawahlunto. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode studi kasus. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumenttasi. Analisis data kualitatif yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa kegiatan pelatihan yang dilaksanakan bertujuan untuk merubah sikap dan perilaku warga binaan menjadi lebih baik, memberikan pegangan modal keterampilan yang dapat dimanfaatkan ketika masa hukuman berakhir sehingga memiliki kegiatan yang lebih positif dan tidak mengulangi tindak kriminal yang pernah mereka lakukan, mengisi hari-hari selama masa hukuman mereka, serta dapat merubah pandangan buruk masyarakat terhadap Rumah Tahanan. Dalam pelaksanaan kegiatan pelatihan penggunaan metode sesuai dengan pelatihan yang dilaksankan yaitu metode demonstrasi dan metode praktek. Materi yang diberikan dalam kegiatan ini adalah materi tentang pengelasan, pembuatan kerajinan dan materi kerohanian yang pada akhirnya kembali ke tujuan pemberdayaan warga binaan yaitu merubah sikap dan perilaku warga binaan.