Pengaruh Penggunaan Sistem Pengapian Transistor Terhadap Torsi dan Daya Engine Toyota Kijang 5K”

Mesin yang bekerja dalam performa maksimal dapat menjadikan mesin tersebut lebih efisien dalam konsumsi bahan bakar, juga tenaga dan akselerasi yang dihasilkan mesin lebih maksimal dan ringan tanpa hambatan. Sistem pengapian harus selalu dapat bekerja dengan baik agar setiap saat dapat
menghasilkan tegangan tinggi pada setiap putaran mesin. Sistem pengapian konvensional menghasilkan pembangkitan tegangan sekunder koil yang tidak stabil pada rentang putaran mesin rendah dan tinggi. Terjadi penurunan tegangan
pada putaran mesin rendah dan tinggi menyebabkan besar percikan bunga api tidak stabil yang dapat menyebabkan proses pembakaran didalam silinder tidak
sempurna. Sistem pengapian transistor adalah salah satu dari produk komponen pengapian yang memiliki kerja dan performa yang lebih baik dibandingkan dengan sistem pengapian konvensional sehingga diharapkan dapat mengoptimalkan proses pembakaran agar torsi dan daya yang dihasilkan mesin
maksimal. Penelitian ini menggunakan metode penelitian pendekatan eksperimen.Pengujian dilakukan pada putaran 1500, 3000,dan 4500 RPM, pengambilan data dilakukan sebanyak 2 kali pada masing-masing putaran mesin. Pengujian dilakukan dengan kondisi mesin menggunakan sistem pengapian konvensional dan kemudian dilanjutkan dengan pengujian mesin menggunakan sistem pengapian transistor. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dijabarkan menggunakan uji t
maka didapatkan rata-rata dari masing-masing torsi yang dihasilkan sistem pengapian konvensional dibandingkan dengan sistem pengapian transistor pada putaran mesin 1500 RPM rata-ratanya 27,000216 (signifikan) sedangkan untuk
putaran 3000 RPM rata-ratanya 96,874558 (signifikan) dan untuk putaran 4500 RPM rata-ratanya 12,333366 (signifikan). Hasil penelitian yang telah dijabarkan menggunakan uji t maka didapatkan rata-rata dari masing-masing daya yang
dihasilkan sistem pengapian konvensional dibandingkan dengan sistem pengapian transistor pada putaran mesin 1500 RPM rata-ratanya 7,589652 (signifikan) sedangkan untuk putaran 3000 RPM rata-ratanya 11,667291 (signifikan) dan
untuk putaran 4500 RPM rata-ratanya 3,528240 (signifikan).