Pengaruh Kolase Bahan Sisa Terhadap Perkembangan Motorik Halus Anak di Taman Kanak-kanak Bakti VIII Jambak Pasaman Barat

Penelitian ini berawal dari kenyataan di Taman Kanak-kanak Bakti VIII Jambak Pasaman Barat bahwa Kemampuan motorik anak masih belum berkembang optimal, terutama kemampuan motorik halusnya. Hal tersebut ditunjukkan dengan gerakan jari-jemari anak masih kaku untuk melakukan kegiatan motorik halus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapakah Pengaruh Kolase Bahan Sisa terhadap Perkembangan Motorik Halus di Taman Kanak-Kanak Bakti VIII Jambak Pasaman Barat. Penelitian ini menggunakan pendekatan Kuantitatif yang berbentuk Quasi Eksperimen. Populasi penelitian adalah seluruh anak Taman Kanak-kanak Bakti VIII Jambak Pasaman Barat, dan teknik pengambilan sampelnya Cluster sampling, yaitu kelas B1 dan kelas B2 masing-masingnya berjumlah 13 orang anak. Teknik pengumpulan data menggunakan tes, berupa pernyataan sebanyak 4 butir pernyataan dan alat pengumpul data di gunakan lembaran pernyataan. Kemudian data di olah dengan uji perbedaan (t-test). Berdasarkan analisis data, di peroleh rata-rata hasil tes kelas eksperimen adalah 89,65 dan SD sebesar 6,75 sedangkan pada kelompok kontrol adalah 82,09 dan SD sebesar 7,61. Pada pengujian hipotesis di peroleh thitung sebesar (2,5802) dan ttabel sebesar (2,06390) pada taraf nyata α = 0,05 dan dk = 24. Maka dapat di simpulkan bahwa kegiatan Kolase Bahan Sisa berpengaruh terhadap keterampilan motorik halus anak di Taman Kanak-kanak Bakti VIII Jambak Pasaman Barat