Strategi Pengembangan Produk Wisata di Objek Wisata Alam Air Panas Semurup Kabupaten Kerinci Provinsi Jambi

Rezkia, Fadhillah (2017) Strategi Pengembangan Produk Wisata di Objek Wisata Alam Air Panas Semurup Kabupaten Kerinci Provinsi Jambi. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[thumbnail of B1_04_FADHILLAH_REZKIA_1306421_1306421_4441_2017.pdf] Text
B1_04_FADHILLAH_REZKIA_1306421_1306421_4441_2017.pdf

Download (4MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya produk wisata yang ditawarkan di Objek Wisata Alam Air Panas Semurup. Permasalahan dalam pengembangan produk wisata berupa tidak adanya atraksi dan permainan di kolam renang yang ada di objek wisata, belum adanya hiburan pertunjukan seni di panggung terbuka objek wisata, pemandian air panas yang tidak terawat, tempat penginapan yang belum pernah difungsikan dan minimnya souvenir yang dijual sehingga diperlukan adanya strategi pengembangan produk wisata di Objek Wisata Alam Air Panas Semurup.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan data kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan Purposive Sampling yang melibatkan informan, yaitu: dua pegawai Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Kerinci yang terdiri dari satu kepala bidang dan satu orang kepala seksi di Bidang destinasi wisata, selanjutnya kepala UPTD Objek Wisata Alam Air Panas Semurup, kemudian menggunakan Snowball Sampling untuk informan masyarakat sekitar objek wisata dan pengunjung objek wisata. Data dianalisis secara reduksi yaitu merangkum, memilih dan memfokuskan pada hal-hal penting, serta menganalisis data yang diperoleh terhadap masalah yang diteliti. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan analisis SWOT.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Kekuatan dari produk wisata ialah lahan yang luas yang belum dimanfaatkan, produk khas kerinci menjadi produk unggulan di Provinsi Jambi, fasilitas penunjang sudah ada di objek wisata, lokasi yang strategis, 2) Kelemahan dari produk wisata ialah kurangnya kegiatan aktif di objek wisata, APBD masih terbatas, kualitas dan kuantitas SDA, SDM, kualitas pelayanan masih terbatas, 3) Peluang dari produk wisata yang dimiliki ialah adanya investor dari luar, rencana pemerintah daerah untuk mengembangkan objek wisata, 4) Ancaman dari produk wisata yang dimiliki ialah insiden bunuh diri yang memperburuk citra objek wisata, berkembangnya objek wisata lain di daerah dekat objek wisata.
Strategi pengembangan produk wisata yang dapat dilakukan ialah antara lain: 1) Mengoptimalkan fungsi lahan dengan merenovasi pemandian air panas dengan konsep sauna dan membuat sanggar seni yang menampilkan kesenian khas daerah objek wisata, 2) Mengembangkan jasa akomodasi dengan mengajak masyarakat sekitar untuk menyediakan tempat penginapan dengan mempertahankan rumah tradisonal khas Kerinci, 3) Dinas pariwisata melakukan koordinasi dan kerjasama dengan Dinas Koperasi dan UMKM dalam hal pemberian modal dan pembianaan masyarakat.

Item Type: Thesis (Bachelor/Skripsi)
Uncontrolled Keywords: STRATEGI, PENGEMBANGAN, PRODUK WISATA
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Fakultas Pariwisata dan Perhotelan > Manajemen Perhotelan-D4
Depositing User: Dina Aulia Sari S.IP
Date Deposited: 15 Aug 2025 08:35
Last Modified: 15 Aug 2025 08:35
URI: https://repository.unp.ac.id/id/eprint/21811

Actions (login required)

View Item
View Item