Etnobotani Tumbuhan Tambahan Pangan Tradisional di Desa Pasar Terandam Kecamatan Barus Kabupaten Tapanuli Tengah

Masyarakat di Desa Pasar Terandam,masih banyak menggunakan
tumbuhan sebagai bahan tambahan pangan, namun belum terdata dan belum
terinventaris. Kalau tidak diinventaris dan dibudidayakan maka tumbuhan itu bisa
hilang atau punah. Penelitian ini dilakukan karena masih ada masyarakat yang
menggunakan tumbuhan sebagai tambahan pangan. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui jenis tumbuhan,bagian organ yang digunakan, carapenggunaan
tumbuhan sebagai bahan tambahan pangan traidisionaldan status tumbuhan.
Penelitian dilakukan bulan April sampaiMei2020 di Desa Pasar Terandam
Kecamatan Barus Kabupaten Tapanuli Tengah. Penelitian ini merupakan jenis
penelitian deskriptif dengan menggunakan metode survei melalui observasi dan
wawancara lisan dengan menggunakan angket tertulis pada 16 orang responden.
Hasil penelitian didapatkansebanyak 24 species tumbuhan dari 17 familia
yang dimanfaatkan sebagai tambahan pangantradsional. Bagian organ tumbuhan
yang digunakan sebagai tambahan pangan yaitu buah, daun, rimpang, umbi, biji,
batang dan kulit batang. Cara penggunaan tumbuhan sebagai tambahan pangan
yaitu diuleg/dihaluskan, ditumbuk, dipotong, diparut, disangrai dan direbus. Dari
24 species sebanyak 10 species sudah dibudidayakan disekitar rumah atau
dikebun dan sebanyak 14 species dibeli dipasar atau warung.