Peningkatan Proses Pembelajaran Tematik Terpadu dengan Menggunakan Pendekatan Scientific di Kelas I SD Negeri 17 Pakan Kurai Kota Bukittinggi

Penelitian ini dilatarbelakangi belum maksimalnya guru dalam proses pembelajaran tematik terpadu dengan pendekatan scientific. Kondisi ini dapat terlihat dari berbagai aspek, diantaranya pada aspek perencanaan pembelajaran, guru belum merancang RRP dengan baik dan hanya menyalin apa yang ada pada buku guru. Sedangkan pada aspek pelaksanaan pembelajaran, ada beberapa langkah scientific yang belum terlaksana dan lebih dominan pada aspek mengamati dan mengkomunikasikan. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peningkatan proses belajar siswa dalam pembelajaran tematik terpadu dengan menerapkan pendekatan scientific.
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Dilaksanakan dalam dua siklus, yaitu siklus I terdiri dari 2 pertemuan, dan siklus II terdiri dari 2 pertemuan. Prosedur penelitian yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Subjek penelitian adalah guru dan siswa kelas I SD Negeri 17 Pakan Kurai kota Bukittinggi dengan jumlah siswa 32 orang.
Hasil penelitian menunjukan peningkatan pada : a) RPP siklus I pertemuan I 72,2% dengan (C), pada pertemuan II 83,3% (B) siklus II pertemuan I 88,8% (B), dan pada pertemuan II 94,4% (AB). b) Aktivitas guru dan siswa siklus I pertemuan I 65% (K), siklus I pertemuan II 75 % (C), pada siklus II pertemuan I 90% (B) dan pada pertemuan II 95% (AB). Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa dengan pendekatan scientific dapat meningkatkan proses pembelajaran tematik terpadu.