Gobah, Catur Krisna (2015) Identifikasi Mineral Magnetik Menggunakan Metoda X-Ray Diffraction (XRD) Terhadap Polusi di Kota Padang. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![final_B1_06_CATUR_KRISNA_GOBAH_12784_572_2016.pdf [thumbnail of final_B1_06_CATUR_KRISNA_GOBAH_12784_572_2016.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
final_B1_06_CATUR_KRISNA_GOBAH_12784_572_2016.pdf
Download (1MB)
Abstract
Banyak proses industri seperti produksi baja dan semen menghasilkan material partikulat debu dan abu terbang (fly ash). Partikel tersebut mengandung polutan berbentuk mineral magnetik yang tergolong jenis mineral sulfida besi dan titanium sulfida besi. Proses industri itu sendiri menggunakan batubara sebagai sumber energi dalam kegiatannya. Pada dasarnya sebelum dibakar batubara bukanlah magnetik. Pada proses pembakaran menghasilkan pirit (FeS2) yang terurai dan membentuk pirhotit (Fe7S8) dan gas belerang. Pada suhu di atas sekitar 1350 K, pirhotit terurai menjadi besi dan belerang. Partikel besi yang dihasilkan akan berubah dan kemudian teroksidasi menjadi magnetite (Fe3O4). Pada penelitian ini dilakukan pengukuran nilai suseptibilitas magnetik dan Jenis Mineral Magnetik Pada Polusi. sampel Sampel pada penelitian ini adalah topsoil. Pengukuran nilai suseptibilitas magnetik topsoil dilakukan dengan menggunakan magnetic susceptibilitymeter. Lalu dilakukan identifikasi mineral magnetik sebanyak sepuluh sampel dengan menggunakan X-Ray Diffractometer (XRD). Data hasil pengukuran diplot ke dalam bentuk grafik untuk mengetahui jenis mineral magnetik pada sampel. Sedangkan dari hasil pengukuran magnetic susceptibilitymeter nilai suseptibilitas magnetik dapat menginformasikan tingkatan polusinya berdasarkan nilai kerentanan magnetiknya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa mineral magnetik yang terkandung pada polusi dikota Padang sebagian besar adalah magnetite (Fe3O4) memang ada yang mengandung mineral magnetik lain yaitu hematite (Fe2O3) tetapi hanya satu sampel yang mengandung mineral magnetik tersebut yaitu pada sampel KTT 06 yang mana sampel ini diambil didaerah Lubuk Buaya Kecamatan Koto Tangah.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Mineral,Magnetik,X-Ray Diffraction (XRD) |
Subjects: | Q Science > QC Physics |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Fisika-S1 |
Depositing User: | Assariy Ramdhani |
Date Deposited: | 04 Aug 2025 00:43 |
Last Modified: | 04 Aug 2025 00:44 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/19794 |