Perancangan dan Pembuatan, Pembangkit Listrik Tenaga Hybrid (PLTH), Turbin Angin Savonius, Modul Surya Polikristalin

Kebutuhan penduduk Indonesia akan energi listrik terus meningkat. Hal initerjadi seiring dengan meningkatnya jumlah kebutuhan yang menggunakan energi listrik. Hal ini tentunyaberdampak pada timbulnya krisis energi listrik di
Indonesia.Dalam mengatasi krisis energi listrik tersebut maka diperlukan pembangkit listrik yang dapat diaplikasikan di berbagai daerah di Indonesia salah satunya yaitu Pembangkit listrik tenaga hybrid(PLTH) kombinasi turbin
angina tipe Savonius dan modul surya Polikristalin. Pada rancang bangun pembangkit listrik tenaga hybrid yang dibuat memiliki spesifikasi turbin angin tipe savonius yaitu diameter turbin 400mm, tinggi turbin 400 mm, tinggi tiang
turbin 1,2 m, luas penampang sudu turbin 0,252 m
2, jumlah sudu 3 buah, dan transmisi yang digunakan 1:3,5 dan spesifikasi modul surya jenis polikristalin
yaitu daya keluaran 50 WP, arus 2,23 A, tegangan 21,1 V dan kemiringan solar frame30 o. Setelah dilakukan proses pembuatan pembangkit listrik tersebut maka dilakukan pengujian untuk mengetahui karakteristiknya. Dari pengujian
didapatkan karakteristik turbin angin yaitu torsi sebesar 0,466 Nm, daya turbin sebesar 13,06 Watt dan daya listrik yang dihasikan sebesar 3,80 Watt dengan kecepatan angin 5,08 m/s dan karakteristik sel surya daya sel surya 47,05 Watt
dan daya yang dihasilkan sebesar 45,33 Watt dengan kemiringan solar frame 30 o
.