Sarimai, Sarimai (2016) Pengaruh Waktu Milling terhadap Struktur Mikro dan Ukuran Butir Nanopartikel Forsterite (Mg₂SiO₄) Mineral Serpentin dari Kabupaten Solok Selatan. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![final_B1_06_SARIMAI_1201446_4783_2016.pdf [thumbnail of final_B1_06_SARIMAI_1201446_4783_2016.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
final_B1_06_SARIMAI_1201446_4783_2016.pdf
Download (2MB)
Abstract
Sumatra Barat memiliki sumber daya mineral serpentin yang cukup besar, diantaranya terdapat di Jorong Sungai Padi Nagari Lubuak Gadang Kecamatan Sangir Kabupaten Solok Selatan. Eksploitasi bahan galian serpentin masih diolah dalam keadaan mentah atau bahan setengah jadi sehingga memiliki nilai jual yang rendah. Mineral serpentin memiliki kandungan mineral forsterite yang bernilai ekonomis tinggi jika dalam bentuk nanopartikel. Perlakuan variasi temperatur kalsinasi terhadap mineral serpentin diperoleh forsterite. Penelitian ini bertujuan menyelidiki pengaruh waktu milling terhadap struktur mikro dan ukuran butir nanopartikel forsterite mineral serpentin dalam bentuk struktur kristal, ukuran kristal, dan ukuran butir partikel.
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen yang dilaksanakan di Laboratorium Material dan Biofisika Jurusan Fisika Universitas Negeri Padang, Laboratorium Geofisika Jurusan Fisika Universitas Negeri Padang dan Laboratorium Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi Kelautan Jawa Barat. Pada penelitian ini dilakukan variasi waktu milling 5 jam, 10 jam, 20 jam, dan 40 jam terhadap mineral serpentin untuk membuat nanopartikel forsterite menggunakan alat High Energy Milling (HEM). Sampel yang telah dimilling, dikarakterisasi menggunakan X-Ray Diffraction (XRD) untuk melihat struktur Kristal dan ukuran kristalinnya, sedangkan untuk melihat ukuran butir partikelnya digunakan Scanning Electron Microscopic (SEM).
Hasil dari penelitian memperlihatkan bahwa pengaruh waktu milling terhadap struktur mikro forsterite ditinjau dari: 1)struktur kristal, waktu milling tidak berpengaruh terhadap struktur kristal forsterite yaitu ortorombic. 2)ukuran kristal, waktu milling berpengaruh terhadap ukuran kristal dalam bentuk penurunan puncak XRD. Berdasarkan hasil SEM menunjukkan bahwa waktu milling berpengaruh terhadap ukuran butir, semakin lama waktu milling maka ukuran butir forsterite semakin kecil.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Struktur mikro, Ukuran butir, Nanopartikel. |
Subjects: | Q Science > QD Chemistry T Technology > TP Chemical technology |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Fisika-S1 |
Depositing User: | Sherin Febrianti |
Date Deposited: | 01 Aug 2025 03:14 |
Last Modified: | 01 Aug 2025 03:14 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/19495 |