Pengaruh Model Problem Based Learning terhadap Kemampuan Berfikir Kritis Siswa dalam Pembelajaran Tematik Terpadu Kelas V di Sek`olsh Dasar Gugus I Kecamatan Bayang

Penelitian ini dilatar belakangi oleh proses pembelajaran belum berpusat kepada siswa, serta siswa kurang kritis untuk dapat memecahkan masalah secara aktif dalam pembelajaran, terlihat dimana guru memberikan suatu permasalahan yang membutuhkan pemikiran kritis siswa untuk memecahkan masalah dan siswa merasa masih kebingungan. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah apakah penggunaan model Problem Based Learning memberikan pengaruh terhadap kemampuan berfikir kritis siswa dalam pembelajaran tematik terpadu kelas V di sekolah dasar gugus I Kecamatan Bayang Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu, dengan tujuan untuk mengungkapkan pengaruh antara dua variable yang berbeda. Rancangan penelitian yang digunakan adalah The Nonequivalent Pretest Postest Control Group Design dengan kelompok kontrol yang tidak berfungsi sepenuhnya unutuk mengontrol variable luar yang mempengaruhi pelaksanaan eksperimen. Penelitian ini dilakukan pada semester I tahun ajaran 2020/2021. Sampel penelitian ini yaitu SDN 05 Pasar Baru kelas V sebagai kelas eksperimen dan SDN 12 Api-Api kelas V sebagai kelas kontrol yang berjumlah 32 orang. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah soal tes objektif dalam bentuk pilihan ganda. Untuk pengujian hipotesis, penelitian ini menggunakan uji t dengan taraf signifikan 5% (=0,05) Berdasarkan perhitungan analisis data hasil t-test dengan taraf signifikansi 5% (derajat kepercayaan 95%) diperoleh t hitung >t tabel yaitu (2,36 >2,042),. Nilai t hitung > t tabel menunjukkan hasil belajar pada pembelajaran tematik terpadu tema 2 subtema 2 dan 3 pembelajaran 1 kedua kelas berbeda secara signifikan. Serta rata-rata persentase kemampuan berpikir kritis kelas eskperimen yang menerapkan pembelajaran dengan model Problem based learning adalah 70,40 lebih tinggi dari kelas kontrol yang menerapkan pembelajaran konvensional adalah 57,10. Dapat disimpulkan bahwa �� � diterima, ini membuktikan terdapat pengaruh Problem Based Learning terhadap kemampuan berfikir kritis siswa pada pembelajaran tematik terpadu di sekolah dasar