Peningkatan Hasil Belajar Soal Cerita Penjumlahan Pecahan Berpenyebut Berbeda dengan Strategi Polya di Kelas IV SD Angkasa 1 Lanud Kecamatan Padang Utara Kota Padang

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar soal cerita penjumlahan pecahan berpenyebut berbeda di kelas IV SD Angkasa 1 Lanud Padang. Hal ini dikarenakan dalam pembelajaran soal cerita siswa kurang memahami soal cerita yaitu apa yang diketahui, ditanya dan penyelesaian soal cerita. Sehingga mengakibatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran soal cerita penjumlahan pecahan berpenyebut berbeda rendah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peningkatan hasil belajar soal cerita penjumlahan pecahan berpenyebut berbeda dengan strategi Polya. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK), penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Data penelitian ini hasil tindakan yang diperoleh dari hasil pengamatan, hasil tes, hasil pencatatan lapangan, diskusi dan dokumentasi. Sumber data adalah proses pembelajaran soal cerita penjumlahan pecahan berpenyebut berbeda dengan strategi Polya di kelas IV SD Angkasa 1 Lanud Kecamatan Padang Utara Kota Padang. Penelitian ini dilaksanakan pada semester II tahun ajaran 2012/2013. Subjek peneliti adalah guru dan siswa kelas IV SD Angkasa 1 Lanud yang berjumlah 28 orang. Hasil penelitian, pada perencanaan siklus I dengan nilai 84,00 meningkat menjadi 96,42 pada siklus II. Hasil pengamatan pada aktifitas guru siklus I dengan rata-rata 79,16 meningkat menjadi 95,83 pada siklus II dan aktifitas siswa 75,00 pada siklus I meningkat menjadi 95,83 pada siklus II. Hasil belajar siswa siklus I dengan nilai rata-rata pada ranah kognitif, afektif dan psikomotor adalah 73,55 meningkat menjadi 92,81 pada siklus II. Dapat disimpulkan dengan strategi Polya dapat meningkatkan hasil belajar soal cerita penjumlahan pecahan berpenyebut berbeda siswa kelas IV SD Angkasa I Lanud Kecamatan Padang Utara Kota Padang