Peningkatan Hasil Belajar Siswa dalam Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan dengan Menggunakan Model Problem Based Learning di Kelas IV SDN 30 Kayu Pasak Kec. Palembayan Kab. Agam

Penelitian dilatarbelakangi pembelajaran PKn didominasi guru sehingga hasil belajar rendah. Guru belum mengorientasikan siswa pada masalah, kurang mengorganisasikan siswa belajar secara mandiri mengakibatkan siswa belum bisa menganalisa dan mengevaluasi pemecahan masalah pada akhirnya siswa pasif dalam belajar mengakibatkan hasil belajar rendah. Tujuan penelitian adalah mendeskripsikan perencanaan, pelaksanaan dan peningkatan hasil belajar PKn menggunakan model Problem Based Learning. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Penelitian terdiri dari dua siklus masing-masingnya dua kali pertemuan. Setiap pertemuan terdiri atas perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Subjek penelitian guru dan siswa kelas IV SDN 30 Kayu Pasak Kab. Agam. Data penelitian diperoleh melalui lembar observasi aspek guru dan siswa dan lembar tes siswa. Hasil penelitian menunjukkan pembelajaran PKn menggunakan model Problem Based Learning meningkatkan hasil belajar siswa. Ini terlihat dari penilaian (1) Perencanaan meningkat dari rata-rata 76,79% siklus I dengan kategori cukup menjadi 91,06% dengan kategori sangat baik siklus II, (2) Pelaksanaan pembelajaran aspek guru meningkat dari 70% siklus I menjadi 90% siklus II dan pelaksanaan pembelajaran aspek siswa meningkat dari 65% siklus I menjadi 90% siklus II serta (3) Hasil belajar siswa meningkat dari rata-rata 73,54 siklus I menjadi 85,75 siklus II. Dapat disimpulkan pembelajaran PKn menggunakan model Problem Based Learning dapat meningkatkan hasil belajar siswa di kelas IV SDN 30 Kayu Pasak Kab. Agam.