Peningkatan Keterampilan Mencetak dengan Model Pembelajaran Langsung bagi Siswa di Kelas II SDN 06 Batu Taba Kecamatan Ampek Angkek Kabupaten Agam

Masalah utama dalam penelitian ini adalah pencapaian hasil belajar siswa kelas II SDN 06 Batu Taba kecamatan Ampek Angkek kabupaten Agam dalam pembelajaran mencetak masih belum sesuai dengan yang diharapkan. Masalah disebabkan karena guru tidak memberikan proses pembelajaran secara bertahap. Penelitian ini bertujuan untuk memperbaiki proses pembelajaran mencetak di kelas sehingga dapat meningkatkan hasil belajar mencetak di kelas II SDN 06 Batu Taba kecamatan Ampek Angkek kabupaten Agam. Jenis penelitian adalah penelitian tindakan kelas. Pendekatan yang dipakai dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Penelitian terdiri dari dua siklus yang terdiri atas kegiatan perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan dan refleksi. Pengumpulan data dilaksanakan dengan lembaran observasi dan hasil karya. Hasil penelitian yang telah peneliti lakukan, terlihat dari hasil perencanaan pada siklus I pertemuan 1 yaitu 75% dengan kualifikasi baik, pertemuan 2 yaitu 85% dengan kualifikasi sangat baik, dan siklus II yaitu 93% dengan kualifikasi sangat baik. Pelaksanaannya dari aspek guru pada siklus I pertemuan 1 yaitu 68% dengan kualifikasi cukup, pertemuan 2 yaitu 76% dengan kualifikasi baik, dan siklus II yaitu 93% dengan kualifikasi sangat baik. Sedangkan dari aspek siswa pada siklus I pertemuan 1 yaitu 68% dengan kualifikasi cukup, pertemuan 2 yaitu 83% dengan kualifikasi sangat baik, dan siklus II yaitu 90% dengan kualifikasi sangat baik. Dari segi hasil belajar siswa pada siklus I pertemuan 1 yaitu 69, pertemuan 2 yaitu 77, serta siklus II yaitu 82. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa dengan model pembelajaran langsung dapat meningkatkan hasil belajar mencetak siswa pada kelas II SDN 06 Batu Taba.