Penggunaan Pendekatan Realistics Mathematics Education (RME) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Penjumlahan Pecahan Penyebut Berbeda Pada Siswa Kelas IV SDN 07 Pauh Padang

Pembelajaran penjumlahan pecahan penyebut berbeda di kelas IV SD Negeri 07 Pauh Padang kurang mengaitkan pembelajaran dengan kehidupan dalam kegiatan sehari-hari sehingga siswa menganggap penjumlahan pecahan penyebut berbeda sulit. Dari 16 orang siswa, yang mampu mencapai KKM hanya 20%. Hal tersebut terbukti dari nilai ulangan harian siswa yang berkisar antara 45 s/d 60 sebanyak 12 orang dan hanya 4 orang bernilai di atas 65. Sedangkan nilai KKM yang diharapkan 65. Untuk itu peneliti tertarik untuk memperbaiki pembelajaran penjumlahan pecahan penyebut berbeda melalui pendekatan Realistics Mathematics Education (RME) yang terdiri dari 4 tahap yaitu 1) tahap pendahuluan 2) tahap pengembangan model simbolik 3) tahap penjelasan dan alasan 4) tahap penutup. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bentuk rancangan, pelaksanaan dan hasil belajar penjumlahan pecahan penyebut berbeda di kelas IV SD Negeri 07 Pauh Padang. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Sedangkan jenis penelitian adalah penelitian tindakan kelas. Sumber data adalah proses pelaksanaan pembelajaran penjumlahan pecahan penyebut berbeda melalui pendekatan Realistics Mathematics Education (RME) di kelas IV SD Negeri 07 Pauh Padang. Subjek peneliti terdiri dari siswa kelas IV SD Negeri 07 Pauh Padang yang berjumlah 16 orang.. Prosedur penelitian dilakukan melalui 4 tahap yaitu 1) perencanaan 2) pelaksanaan 3) pengamatan dan 4) refleksi. Hasil belajar penjumlahan pecahan penyebut berbeda dengan pendekatan Realistics Mathematics Education (RME) pada siklus I dan II mengalami peningkatan, di mana nilai rata-rata pada siklus I diperoleh nilai rata-rata untuk aspek kognitif adalah 61 sedangkan pada siklus II nilai rata-rata 79. Pada aspek afektif siklus I nilai rata-rata adalah 79,3% dan pada siklus II adalah 84,13%. Pada aspek psikomotor siklus I adalah 74,8% dan pada siklus II adalah 81,4%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penggunaan pendekatan Realistics Mathematics Education (RME) dapat meningkatkan hasil belajar penjumlahan pecahan penyebut berbeda pada siswa kelas IV SDN 07 Pauh Padang.