enerapan Metode Resitasi dalam Pembelajaran Tari Kelas VII. A di SMP Negeri 2 Sawahlunto.

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan metode resitasi dalam pembelajaran seni tari di kelas VII. A SMP Negeri 2 Sawahlunto dan mendeskripsikan efektifitas pembelajaran dengan penerapan metode resitasi di
kelas VII.A SMP Negeri 2 Sawahlunto. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan
deskriptif. Objek penelitian adalah siswa kelas VII. A sebanyak 22 orang siswa dengan 12 orang siswa laki-laki dan 10 orang siswa perempuan. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah dengan studi pustaka, observasi, tes
perbuatan dan dokumentasi menggunakan lembar pengamatan aktivitas belajar siswa, instrument penilaian kelompok dengan indikator kekompakan dan hafalan dan instrumen kreativitas dengan indikator pengembangan gerak, orisinal dan kelancaran. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode resitasi berdampak baik pada proses pembelajaran tari. Dapat dilihat pada saat siswa
menampilkan hasil pengembangan gerak, mereka lebih berani dan mau mengemukakan pendapatnya terhadap penampilan dari masing-masing kelompok.Pada penilaian kelompok dengan indikator kekompakan dan hafalan, masingmasing kelompok mendapatkan nilai 85 untuk kelompok 1 dan 75 untuk
kelompok 2. Sedangkan untuk penilaian individu dengan indikator pengembangan gerak, orisinal dan kelancaran, nilai rata-rata siswa berada pada kriteria baik, yaitu
82,7. Dengan demikian peneliti mengambil kesimpulan pada penelitian ini bahwa penerapan metode resitasi dapat terlaksana dengan baik dan efektif digunakan dalam pembelajaran tari di SMP Negeri 2 Sawahlunto ditandai dengan hasil kreativitas siswa.