Gustia, Dela (2016) Pengaruh Penggunaan Jenis Air Untuk Perawatan Beton K-250 Selama 28 Hari. Diploma/Proyek Akhir thesis, Fakultas Teknik.
B1_02_DELA_GUSTIA_1307583_4210_2016.pdf.pdf
Download (4MB)
Abstract
Perawatan beton yang baik umumnya menggunakan air bersih, akan tetapi dalam proses pembuatan bangunan pada daerah pantai salah satu contoh, kontak dengan air laut terkadang tidak dapat dihindari sehingga tentunya akan mempengaruhi terhadap kekuatan beton.
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana pengaruh dari jenis air untuk kekuatan dan perawatan beton K-250. Air yang digunakan dalam pembuatan beton adalah air tawar, air payau dan air laut. Dimana tiap-tiap jenis air tersebut mempunyai karakteristik yang berbeda.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya pengaruh dari jenis air sebagai perawatan beton terhadap kuat tekan beton normal, dimana beton yang pembuatannya menggunakan air tawar curring air tawar memperoleh nilai kuat tekan sebesar 34,46 Mpa, pembuatan beton dengan air tawar curring air laut memperoleh kuat tekan sebesar 24,14 Mpa, pembuatan beton dengan air tawar curring air payau memperoleh kuat tekan sebesar 27,07, pembuatan beton dengan air payau curring air payau memperoleh kuat tekan sebesar 29,98 dan pembuatan beton dengan air laut curring air laut memperoleh kuat tekan sebesar 30,09. Dilihat dari kelima perbandingan tersebut, pembuatan beton dengan air tawar curring air tawar memiliki kuat tekan yang jauh lebih baik dibandingkan dengan pengujian lainnya.
Item Type: | Thesis (Diploma/Proyek Akhir) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil Bangunan Gedung-D3 |
Depositing User: | Risna Juita S.Sos |
Date Deposited: | 21 Jan 2025 08:20 |
Last Modified: | 21 Jan 2025 08:20 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/174 |