Adiyatma, Yogi (2012) Kegiatan Penghijauan Area Reklamasi pada Tambang Air Laya (TAL) PT. Bukit Asam (Persero) Tbk. Diploma/Tugas Akhir thesis, Universitas Negeri Padang.
![B1_14_YOGI ADIYATMA_06618_2012_4002.pdf.pdf [thumbnail of B1_14_YOGI ADIYATMA_06618_2012_4002.pdf.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_14_YOGI ADIYATMA_06618_2012_4002.pdf.pdf
Download (3MB)
Abstract
Penambangan yang dilakukan oleh PTBA Unit Tanjung Enim dilakukandengan system tambang terbuka dengan metode konvensional dan BWE system.Akibat dari usaha penambangan dengan memakai sistem tambang terbuka makaakan menimbulkan dampak langsung pada permukaan daratan. Dalam prosespenghamparan tanah PT.Bukit Asam Unit Tanjung Enim khususnya padakawasan Tambang Air Laya (TAL) menggunakan metode Konvensional dan BWEsystem.Luas lahan yang akan di reklamasi pada tahun 2012 adalah 42 hektar, 2 lokasiyang seluas 7 hektar diantaranya K/Tal-Tupang/T.02 seluas 5 hektar dan subanaeluas 2 hektar, akan di peruntukkan untuk kegiatan Tahura Tanjung Enim sesuaidengan Perda Kabupaten Muara Enim No. 4 tahun 2004 tentang PemanfaatanLahan Bekas Tambang Batubara Bukit Asam (Persero) Tbk di Kabupaten MuaraEnim. 2 lokasi tersebut akan dijadikan Tahura karna lokasinya lebih dekat denganjalan dan pemukiman masyarakat sehingga masyarakat lebih mudah untukberkunjung. Sedangkan 35 hektar yang ada di Timbunan Mahayung akan direvegetasi, tanaman yang di pilih PT. Bukit Asam adalah Tembesu dan Merbau,karna tanaman ini adalah jenis tanaman dikotil yaitu tanaman berakar tunggangyang akarnya mampu menembus tanah dan batuan yang keras. Dalam proseskegiatan reklamasi PT.Bukit Asam Unit Tanjung Enim khususnya untuk kawasanTambang Air Laya (TAL) mempunyai 4 daerah reklamasi, masing masing daerahtersebut membutuhkan Top Soil yang berbeda beda, yaitu:1. Suban membutuhkan Top Soil sebanyak = 3.000 m32. K/Tal-Tupang/T.02 membutuhkan Top Soil sebanyak = 7.500 m33. Timbunan Mahayung A membutuhkan Top Soil Sebanyak = 43.500 m34. Timbunan Mahayung B membutuhkan Top Soil sebanyak = 9.000 m3Setelah dilakukannya penebaran Top Soil barulah masing masing daerahtersebut ditanami tanaman penutup, pada daerah yang telah di reklamasiPT. Bukit Asam menggunakan rumput lokal Widelia sebagai tanaman penutupatau cover crop barulah bisa dilakukan penanaman pohon (revegetasi), untukkebutuhan jumlah tanaman yang dibutuhkan 2 lokasi di timbunan mahayungadalah:1. Timbunan Mahayung A membutuhkan bibit Tembesu Sebanyak= 18.125batang2. Timbunan Mahayung B membutuhkan bibit Merbau sebanyak= 3.750 batang
Item Type: | Thesis (Diploma/Tugas Akhir) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | PENGHIJAUAN, PERTAMBANGAN |
Subjects: | T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Pertambangan-D3 |
Depositing User: | Mutia Farida S.Sos |
Date Deposited: | 14 Feb 2025 02:42 |
Last Modified: | 14 Feb 2025 02:42 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/1737 |