Peningkatan Hasil Belajar Siswa pada Pembelajaran IPS dengan Pendekatan Sains Teknologi Masyarakat (STM) di Kelas V SDN 22 Balai Janggo Pagaruyung

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kenyataan di SD Negeri 22 Balai Janggo Pagaruyung bahwa guru lebih mendominasi dalam proses pembelajaran IPS dibandingkan siswa sehingga siswa kurang terlibat secara langsung dalam mengembangkan pengetahuan yang dimilikinya dan menganalisa masalah yang ditemukan dalam proses pembelajaran. Hal ini mengakibatkan hasil belajar siswa menjadi rendah. Tujuan penelitian ini secara umum untuk mendeskripsikan bagaimana rancangan, pelaksanakan dan hasil belajar pada pembelajaran IPS dengan pendekatan Sains Teknlogi Masyarakat (STM) di kelas V SD Negeri 22 Balai Janggo Pagaruyung.
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Dalam pelaksanaanya, penelitian ini terdiri dari dua siklus. Prosedur penelitian teridiri dari kegiatan perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah peneliti dan siswa kelas V yang berjumlah 28 orang terdiri dari 14 siswa perempuan dan 14 siswa laki-laki Penelitian ini dilaksanakan pada semester I tahun ajaran 2013/2014. Data penelitian ini diperoleh melalui observasi dan hasil tes.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa menggunakan pendekatan Sains Teknologi Masyarakat (STM) dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran IPS di kelas V. Hal ini dapat dilihat dari: Hasil pengamatan RPP pada siklus I adalah 78,57% meningkat pada siklus II menjadi 89,29%. Ini juga terlihat dari pelaksanaan pembelajaran pada aspek guru siklus I adalah 78,13% meningkat menjadi 90,63% pada silus II dan dari aspek siswa siklus I memperoleh nilai rata-rata 71,88% meningkat menjadi 87,50% pada siklus II. Hasil belajar siswa pada hasil penelitian Siklus I 73,89% meningkat menjadi 84,48% pada Siklus II.