Hubungan Pembiasaan dengan Kemandirian Anak di Taman Kanak-kanak Islam Budi Mulia Padang

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pembiasaan yang diterapkan guru dengan cara yang berbeda-beda saat dan masih ada guru yang tidak konsisten dalam menerapkan pembiasaan pada anak. Hal ini berpengaruh terhadap kemandirian anak seperti terlihat ketika anak masih meminta bantuan membukakan bungkus makanan, mengancing celana, masih ada anak yang meminta bantuan guru membenarkan jilbabnya, masih ada anak yang tidak meletakkan sepatu pada tempatnya, membuang sampah sembarangan dan tidak mengucapkan salam ketika datang ke sekolah, masih ada yang meminta guru mengambilkan botol minumannya dan membuka botol minumannya, ketika kegiatan bermain masih ada anak yang meminta guru membantu memasangkan sepatu untuk bermain keluar, anak meminta bantuan membukakan bungkus makanan. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat hubungan antara pembiasaan dengan kemandirian anak di Taman Kanak-kanak Islam Budi Mulia Padang. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif korelasional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh guru yang mengajar di taman Kanak-kanak Islam Budi Mulia Padang yang berjumlah 8 orang. Sampel yang di ambil menggunakan teknik sampling jenuh yaitu keseluruhan anggota populasi dijadikan sebagai sampel yaitu berjumlah 8 orang. Teknik pengumpulan data adalah angket dan alat pengumpul data adalah daftar pernyataan tertulis. Teknik analisis data menggunakan perhitungan persentase dan rumus product moment. Berdasarkan analisis data, diperoleh koefisien korelasi antara pembiasaan dengan kemandirian anak sebesar 0.788 dan koefisien determinasinya sebesar 0,622. Hal ini berarti pembiasaan sebesar 62,2 % terhadap kemandirian anak signifikan pada taraf 5%. Dapat disimpulkan bahwa pembiasaan mempunyai hubungan yang signifikan terhadap kemandirian di Taman Kanak-kanak Islam Budi Mulia Padang sebesar 62,2% dan dapat dinyatakan koefisien korelasi antara pembiasaan dengan kemandirian anak berkorelasi kuat dengan koefisien korelasi > 0,5 – 0,75 =korelasi kuat