Kedisiplinan Siswa yang Diasuh oleh Wali (Studi Deskriptif di SMA Negeri 1 Kampung Dalam, Kabupaten Padang Pariaman)

Di dalam keluarga, orang tua bertanggung jawab dalam pengasuhan anak agar dapat berperilaku disiplin. Namun, tuntutan pekerjaan yang tinggi dan menyita waktu sering kali menghambat untuk merawat dan mengasuh anak, sehingga seringkali peran orang tua digantikan oleh orang lain seperti wali. Pengawasan orang tua sampai batas-batas tertentu dibutuhkan agar sikap dan perilaku anak terkendali, sehingga kurang tepat bila tugas pengasuhan dialihkan sepenuhnya kepada wali. Fenomena yang ditemukan yaitu adanya siswa yang diasuh oleh wali yang kurang disiplin yang ditunjukkan dengan perilaku seperti sering terlambat masuk kelas, berpakaian tidak rapi, tidak mengerjakan tugas yang diberikan guru ataupun berlama-lama saat izin keluar kelas. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kedisiplinan siswa yang diasuh oleh wali di SMA Negeri 1 Kampung Dalam, Kabupaten Padang Pariaman. Jenis penelitian ini yaitu deskriptif kuantitatif. Subjek penelitian ini adalah semua siswa kelas X dan XI yang diasuh oleh wali di SMA Negeri 1 Kampung Dalam yang berjumlah 37 orang. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala likert. Teknik analisis data yang digunakan adalah persentase. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa, (1) kedisiplinan berpakaian siswa yang diasuh wali berada pada kategori baik; (2) kedisiplinan dalam ketepatan waktu siswa yang diasuh wali berada pada kategori cukup baik; (3) kedisiplinan berperilaku sosial siswa yang diasuh wali berada pada kategori kurang baik; dan (4) kedisiplinan dalam etika belajar siswa yang diasuh wali berada pada kategori cukup baik. Berdasarkan temuan penelitian disarankan kepada (1) guru BK/konselor agar dapat memberikan bantuan berupa layanan untuk memotivasi siswa agar lebih meningkatkan lagi kedisiplinannya terutama dalam hal perilaku sosial serta membantu mengatasi permasalahan yang menyebabkan siswa tidak disiplin. (2) peneliti selanjutnya agar dapat melakukan penelitian yang lebih mendalam lagi tentang kedisiplinan siswa yang diasuh oleh wali dengan menambahkan variabel lain seperti dengan menghubungkannya dengan cara mendisiplinkan anak. (3) siswa agar dapat memahami maksud dan tujuan diberlakukannya aturan dan tata tertib, (4) orang tua diharapkan dapat melakukan pemantauan dan mengontrol tingkah laku anak sampai pada batas-batas tertentu serta mengarahkan anak untuk memunculkan keinginan sendiri untuk berdisiplin diri. (5) wali diharapkan dapat melakukan peran pengasuhan sebagaimana orang tua kandung dari anak, (6) kepala sekolah diharapkan dapat mengkoordinir seluruh personil sekolah untuk mengarahkan siswa agar berdisiplin serta melakukan pemantauan terhadap siswa yang tidak mentaati aturan