Desain Antena Mikrostrip Jajaran Genjang Pita-C untuk Aplikasi Sensor Synthetic Aperture Radar (SAR)

Oktavia, Ruri (2016) Desain Antena Mikrostrip Jajaran Genjang Pita-C untuk Aplikasi Sensor Synthetic Aperture Radar (SAR). Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[thumbnail of final_B1_6_RURI_OKTAVIA_1201455_3412_2016.pdf] Text
final_B1_6_RURI_OKTAVIA_1201455_3412_2016.pdf

Download (1MB)

Abstract

Teknologi penginderaan jauh menggunakan sensor Synthetic Aperture Radar (SAR) merupakan jenis sensor radar menggunakan metode memotret area atau obyek yang diamati. Sensor SAR membutuhkan antena dengan spesifikasi ringan dan sederhana. Antena mikrostrip memiliki keunggulan secara fisik lebih sederhana dan mudah difabrikasi. Bentuk antena mikrostrip jajaran genjang menggunakan pencatuan mikrostrip line lebih sederhana dan memiliki lebar pita yang lebih lebar dibandingkan dengan antena mikrostrip bentuk persegi panjang menggunakan pencatuan proximity coupling. Tujuan penelitian ini adalah menghasilkan bentuk desain antena mikrostrip jajaran genjang yang mampu bekerja pada frekuensi 5 GHz. Penelitian ini mensimulasikan desain antena mikrostrip jajaran genjang. Jenis penelitian ini adalah penelitian simulasi. Simulasi dilakukan dengan memvariasikan dimensi antena. Pengaruh dimensi antena terhadap karakteristik antena tersebut digunakan sebagai acuan untuk mendapatkan dimensi antena dan karakteristik antena jajaran genjang untuk aplikasi SAR. Perangkat yang digunakan dalam simulasi ini adalah software IE3D dengan jenis substrat Nippon pillar packing (NPC-H220A) yang memiliki konstanta dielektrik 2,17, ketebalan 1,6 mm dan loss δ = 0,0005. Dari penelitian ini dapat dikemukakan tiga hasil penelitian. Pertama, ukuran dimensi antena mikrostrip tunggal jajaran genjang menggunakan catuan mikrostrip line memiliki panjang radiator L = 25,6 mm, lebar radiator W = 26 mm dan lebar pencatuan = 8 mm. Kedua, semakin besar panjang radiator maka frekuensi kerja antena semakin rendah begitupun sebaliknya. Sementara lebar pencatuan mempengaruhi besar kecilnya impedansi masukan antena yakni semakin besar lebar pencatuan maka impedansi masukannya semakin kecil, begitupun sebaliknya. Ketiga, dimensi antena digunakan untuk menentukan model karakteristik antena yang diinginkan sehingga menghasilkan frekuensi kerja 5 GHz dengan koefisien refleksi -35,33 dB, impedansi masukan 48,59 Ω dan VSWR sebesar 1,035.

Item Type: Thesis (Bachelor/Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Antena Mikrostrip, Antena Jajaran Genjang, Teknik Catuan Mikrostrip Line, Sensor SAR
Subjects: Q Science > Q Science (General)
T Technology > T Technology (General)
U Military Science > U Military Science (General)
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Fisika-S1
Depositing User: Yola Aprilia Putri
Date Deposited: 24 Jul 2025 01:54
Last Modified: 24 Jul 2025 01:54
URI: https://repository.unp.ac.id/id/eprint/16901

Actions (login required)

View Item
View Item