Elhesmi, Shudra (2013) Peran Guru BK dan Guru Mata Pelajaran dalam Mencegah Tawuran Antar Pelajar di SMK Negeri 5 Padang. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![B1_05_SHUDRA_ ELHESMI_00050_5555_2013.pdf [thumbnail of B1_05_SHUDRA_ ELHESMI_00050_5555_2013.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_05_SHUDRA_ ELHESMI_00050_5555_2013.pdf
Download (1MB)
Abstract
Salah satu kenakalan remaja yang marak terjadi pada akhir-akhir ini adalah tawuran antar pelajar. Tawuran antar pelajar adalah perkelahian siswa secara bersama-sama dalam rangka menunjukkan keunggulan jati diri tanpa memperhatikan norma-norma yang ada. Kondisi ini merupakan tantangan bagi personil sekolah khususnya guru BK dan guru mata pelajaran untuk mengatasi hal tersebut. Pada kenyataannya siswa yang tertangkap tangan terlibat tawuran langsung dikeluarkan dari sekolah bukan dibina terlebih dahulu, maka di sini pentingnya pencegahan dalam menyelesaikan masalah tawuran ini supaya tidak terjadi dikemudian hari. Penelitian ini mengungkapkan gambaran mengenai peran guru BK dan guru mata pelajaran untuk mencegah tawuran antar pelajar di SMK Negeri 5 Kota Padang. Penelitian ini bersifat deskriptif kuantitatif dengan mengambil populasi guru BK dan guru mata pelajaran SMK Negeri 5 Padang Tahun Pelajaran 2012/2013 dengan jumlah populasi 8 orang guru BK dan 137 orang guru mata pelajaran, sampel untuk guru mata pelajaran ditarik dengan teknik Proportional Random Sampling sehingga diperoleh sampel sebanyak 58 orang guru mata pelajaran dan sampel untuk guru BK ditarik dengan teknik Total Sampling sehingga diperoleh sampel sebanyak 8 orang guru BK. Data dikumpulkan dengan kuesioner yang jawabannya berbentuk skala dengan pedoman pada skala Likert. Analisis data menggunakan analisis persentase dan mean hipotetik. Temuan penelitian: 1) secara keseluruhan guru BK dalam mencegah tawuran antar pelajar berada pada kategori sering berperan dengan sub aspek memberikan pemahaman diri peserta didik tentang potensi diri dan hubungan teman sebaya berada pada kategori sering berperan, memberikan pemahaman lingkungan peserta didik berada pada kategori tidak pernah berperan, memberikan pemahaman “yang lebih luas” tentang informasi sosial, nilai-nilai budaya, hukum dan agama dan bekerja sama dengan pihak sekolah berada pada kategori kadang-kadang berperan serta bekerja sama dengan pihak keluarga berada pada ketegori selalu berperan 2) secara keseluruhan guru mata pelajaran dalam mencegah tawuran antar pelajar berada pada kategori sering berperan dengan sub variabel memahami karakteristik siswa berada pada kategori tidak pernah berperan, menciptakan iklim kelas secara sosiopsikologis kondusif dan bekerja sama dengan guru BK berada pada kategori selalu berperan serta menampilkan pribadi yang matang berada pada kategori sering berperan. Berdasarkan temuan penelitian disarankan kepada guru BK dan guru mata pelajaran lebih meningkatkan peranannya dalam mencegah tawuran antar pelajar agar tawuran tidak terjadi dikemudian hari.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Peran Guru; Guru BK; Guru Mata Pelajaran; Tawuran Pelajar; SMK Negeri |
Subjects: | H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform |
Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Bimbingan dan Konseling-S1 |
Depositing User: | Thoriq Abdillah |
Date Deposited: | 24 Jul 2025 00:51 |
Last Modified: | 25 Jul 2025 01:41 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/16852 |