Perbandingan Biaya Operasional Exacavator PC 200 dibantu 7 Unit DT PS 220 dengan Biaya Operasional Exacavator PC 300 dibantu 5 Unit DT PS 220 dalam Memproduksi Overburden.

Indonesia merupakan negara yang kaya akan sumber daya alamnya,salah satu sumber daya alam itu adalah batubara. Penyebaran batubara yanghampir merata di sepanjang Pulau Sumatera membuat daerah ini banyakterdapat proyek-proyek penambangan batubara, salah satunya PT. Tambulunpangian indah yang terletak di Desa Ujung Tanjung Kecamatan JujuhanKabupaten Muaro Bungo Propinsi Jambi.Sistem penambangan yang dilakukan adalah tambang terbuka (surface mining)dengan metoda penambangan back filling, dimana daerah yang telah selesai ditambangakan ditutup lagi dengan tanah timbunan sebelumnya yang disimpan di suatu tempat.Dari pengamatan di lapangan terdapat dua pemandangan yang berbeda dalamproses penambangan dan pemuatan batubara ke dalam alat angkut dump truck. Adapunpemandangan yang berbeda tersebut adalah terdapatnya dua alat muat yakni EXC PC200 + 7 Unit dengan EXC 300 + 5 Unit.Dari dua pengamatan tersebut penulis ingin membandingkan biaya yangdikeluarkan alat-alat tersebut dan mencari yang mana lebih ekonomis. Setelah dilakukanperhitungan semua biaya-biaya yang dikeluarkan alat tersebut dalam kegiatanpenambangan ternyata alat muat EXC PC 300 + 5 Unit DT lebih ekonomis dibandingkanalat muat PC EXC 200 + 5 Unit DT. Dan dari hasil produksi alat muat EXC PC 300 + 5 Unitjuga lebih unggul dari EXC 200 + 7 Unit DT.