Pembelajaran Membaca Al-Quran Bagi Orang Dewasa: Studi Kasus pada Kelas Talaqqi Dasar dan Talaqqi Plus di Lembaga Pendidikan Al-Quran Ash Habul Quran Kota Payakumbuh

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh keunikan sebuah lembaga yang
melayani kebutuhan belajar orang dewasa melalui program belajar membaca Al-
Quran. Orang dewasa yang belajar merupakan orang yang kembali belajar
membaca Al-Quran dan memiliki semangat belajar yang tinggi. Penelitian ini
bertujuan untuk mendeskripsikan kegiatan pembelajaran orang dewasa yang
berkaitan dengan (1) alasan peserta kembali belajar, (2) tujuan peserta kembali
belajar, (3) upaya peserta dalam memahami pelajaran, (4) upaya lembaga dalam
memenuhi kebutuhan belajar peserta, (5) suasana belajar, dan (6) metode belajar
yang digunakan dalam proses pembelajaran.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif jenis studi kasus.
Penjaringan sumber data dilakukan dengan menggunakan teknik snowball
sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara,
dan dokumentasi. Analisis data penelitian kualitatif dimulai dari tahap
pengumpulan data, tahap reduksi data, tahap penyajian data, dan tahap penarikan
kesimpulan.
Dari analisis data temuan penelitian maka tergambarkan bahwa; (1) alasan
peserta orang dewasa muncul karena minat dan kesadaran diri, (2) umumnya
setiap peserta kembali belajar untuk memperbaiki dan meningkatkan kemampuan
dan ilmu membaca Al-Quran, (3) upaya peserta dalam memahami pelajaran
adalah dengan memperhatikan, mencatat pelajaran, dan bertanya, (4) pengelola
lembaga berusaha memenuhi kebutuhan belajar peserta dengan menyediakan
sarana, fasilitas, dan memberi pelayanan yang baik bagi peserta, (5) suasana
belajar peserta orang dewasa yang berbeda dengan peserta anak-anak, (6)
menggunakan metode belajar talqin, metode ceramah, metode tanya jawab,
metode latihan, dan metode penugasan.