Peningkatan Hasil Belajar Perkalian dan Pembagian Pecahan dengan Pendekatan Realistic Mathematic Education (RME) di Kelas V SDN 07 Sungai Jaring Lubuk Basung Kabupaten Agam

Penelitian ini dilatarbelakangi dari kenyataan yang ditemukan di Sekolah Dasar bahwa siswa sulit memahami perkalian dan pembagian pecahan karena tidak menghubungkan pembelajaran dengan kehidupan sehari-hari siswa, sehingga menyebabkan siswa kurang aktif dalam belajar dan berdampak pada hasil yang diperoleh rendah. Untuk itu diperlukan pendekatan belajar matematika yang memberikan kesempatan pada siswa untuk menghubungkan pembelajaran dengan kehidupan nyata sehari- hari, hal ini sesuai dengan karakteristik pendekatan Realistic Mathematic Education (RME) yang menciptakan pembelajaran dengan menghubungkan pengalaman sehari-hari siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bentuk perencanaan, pelaksanaan pembelajaran dan peningkatan Hasil Belajar perkalian dan pembagian pecahan dengan pendekatan Realistic Mathematic Education (RME) di kelas V SD Negeri 07 Sungai Jaring Lubuk Basung Kabupaten Agam. Jenis penelitian yang dilaksanakan merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) dengan menggunakan pendekatan kuantatif dan kualitatif. Data penelitian diperoleh dari lembar penilaian RPP, lembar observasi aktifitas guru dan siswa, dan hasil belajar melalui tiga ranah yaitu ranah kognitif, ranah afektif dan ranah psikomotor. Subjek penelitian adalah guru dan siswa kelas V SDN 07 Sungai Jaring, tahun pelajaran 2013/2014. Penelitian dilaksanakan dalam II siklus. Setiap siklus terdiri atas kegiatan perencanaan, pelaksanaan tindakan, yang disertai pengamatan/observasi dan refleksi. Hasil penelitan dari perencanaan RPP dari siklus I memperoleh rata-rata 72,92% dengan kriteria baik (B) meningkat menjadi 92,71% dengan kriteria sangat baik (SB) pada siklus II. Pelaksanaan pembelajaran perkalian dan pembagian pecahan dari aspek guru siklus I memperoleh rata-rata 71,88% dengan kriteria baik (B) meningkat menjadi 90,63% dengan kriteria sangat baik (SB) pada siklus II, sedangkan dari aspek siswa pada siklus I memperoleh rata-rata 75,00% dengan kriteria baik (B) meningkat menjadi 90,63% dengan kriteria sangat baik (SB) pada siklus II. Hasil belajar siswa dari tiga ranah (kognitif, afektif dan psikomotor) pada siklus I memperoleh rata-rata 70,04% dengan kriteria baik (B) meningkat menjadi 91,11% dengan kriteria sangat baik (SB) pada siklus II. Dapat disimpulkan dengan Pendekatan RME dapat meningkatkan hasil belajar perkalian dan pembagian pecahan di SD Negeri 07 Sungai Jaring Lubuk Basung Kabupaten Agam.