Model Pengembangan Kreativitas, Inovasi, dan Manajemen pada Usaha Rumah Batik Minang di Panyakalan Kabupaten Solok.

Feronika, Vonny (2013) Model Pengembangan Kreativitas, Inovasi, dan Manajemen pada Usaha Rumah Batik Minang di Panyakalan Kabupaten Solok. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[thumbnail of B1_5_VONNY_FERONIKA_12913_2503_2013.pdf] Text
B1_5_VONNY_FERONIKA_12913_2503_2013.pdf

Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya sumber daya manusia yang
mampu memadukan kreasi batik Minang di bagian mencetak motif batik pada
usaha Rumah Batik Minang, disamping manajemen lainnya. Hal ini menyebabkan
sedikitnya jumlah produksi yang dihasilkan pada bagian ini sehingga akhirnya
terjadi ketidakseimbangan antara batik yang diproduksi dengan jumlah orderan.
Selama ini terindikasi bahwa model pengembangan manajemen usaha Rumah
Batik Minang di Panyakalan Kabupaten Solok kurang efektif. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui model pengembangan kreativitas, inovasi, dan
manajemen pada usaha Rumah Batik Minang di Panyakalan Kabupaten Solok.
Jenis Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode
deskriptif. Penelitian ini dilakukan pada usaha Rumah Batik Minang di
Panyakalan Kabupaten Solok. Dengan kategorisasi penelitian yaitu model
pengembangan kreativitas dan inovasi serta model pengembangan berbagai
perspektif manajemen (manajemen SDM, manajemen usaha, manajemen
keuangan dan manajemen bahan baku). Penentuan informan dilakukan secara
purposive sampling. Data dikumpulkan melalui metode observasi, wawancara,
dan studi dokumentasi. Teknik analisis yang dipakai adalah model analisis
interaktif (interactive model of analysis).
Berdasarkan hasil temuan di lapangan peneliti menemukan bahwa: (1)
Terdapatnya kekurangan karyawan pada bagian mencetak motif batik yang
menyebabkan usaha ini tidak bisa memenuhi orderan dalam jumlah besar dalam
waktu yang ditentukan, (2) Kurangnya kreativitas pimpinan dalam mencari
orderan dan mempromosikan hasil produksi ke masyarakat, (3) Keterbatasan
kreativitas menyebabkan usaha Rumah Batik Minang kurang berinovasi dalam
pengembangan usaha batik. Oleh karena itu dikemukakan beberapa saran antara
lain: (1) Diadakan pelatihan baik untuk karyawan maupun pimpinan terkait
pengembangan kreativitas, (2) Setiap karyawan maupun pimpinan diharapkan
mampu mengembangkan diri, (3) Usaha Rumah Batik Minang agar dapat
merekrut karyawan terampil dalam mencetak batik yang memiliki basic senirupa,
(4) Pimpinan agar dapat bekerja sama dengan pihak lain serta mencari investor
agar dapat meningkatkan usaha Rumah Batik Minang.

Item Type: Thesis (Bachelor/Skripsi)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial > Ilmu Administrasi Negara-S1
Depositing User: Sri Yulianti S.IP
Date Deposited: 22 Jul 2025 03:11
Last Modified: 22 Jul 2025 03:12
URI: https://repository.unp.ac.id/id/eprint/16043

Actions (login required)

View Item
View Item