Hambatan yang dialami Guru BK dalam Pelaksanaan Kegiatan Kunjungan Rumah di SMP dan SMA Negeri Kota Payakumbuh.

Tugas Guru BK memberikan pelayanan yang optimal kepada siswa, yangmemungkinkan siswa berkembang secara optimal. Kenyataannya menunjukanbahwa masih banyak siswa yang mengalami masalah. Agar Guru BK memberikanpelayanan yang baik harus disertai dengan kegiatan pendukung. Salah satukegiatan pendukung adalah kunjungan rumah.Tujuan penelitian ini untukmendeskripsikan tentang hambatan yang dialami Guru BK dalam pelaksanaankegiatan kunjungan rumah dalam hal: (1) perencanaan kunjungan rumah, (2)pelaksanaan kunjungan rumah dan (3) tindak lanjut terhadap hasil kegiatankunjungan rumah.Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Subjek penelitian Guru BKSMP dan SMA Negeri Kota Payakumbuh sebanyak 44 orang. Alat pengumpuldata berbentuk angket dan data dianalisis dengan menggunakan teknik persentase.Hasil penelitian mengungkapkan bahwa: (1) pada tahap perencanaanhambatan yang dialami Guru BK di SMP adalah dalam menetapkan kasus siswayang memerlukan kunjungan rumah sedangkan, di SMA dalam menetapkanmateri kunjungan rumah, (2) pada tahap pelaksanaan hambatan yang dialami GuruBK di SMP adalah dalam melakukan kegiatan kunjungan rumah, sedangkan diSMA dalam mengkomunikasikan kegiatan kunjungan rumah pada pihak yangterkait dan (3) pada tahap tindak lanjut terhadap hasil kunjungan rumah hambatanyang dialami Guru BK di SMP adalah dalam tindak lanjut dari hasil kunjunganrumah, sedangkan di SMA dalam menganalisis hasil kunjungan rumah.Berdasarkan hasil penelitian, saran yang diberikan: (1) guru BK di SMPdan SMA Negeri Kota Payakumbuh dapat meningkatkan lagi pelaksanaankegiatan kunjungan rumah dan penyusunan program kunjungan rumah agarmasalah yang dialami siswa mereka dapat terentaskan dengan baik, (2) kepadapihak Kepala Sekolah, dapat dijadikan masukan dalam memberikan saran danarahan tentang program BK sekolah termasuk kegiatan kunjungan berkenananggaran, personalia, fasilitas, dan perlengkapan, dan (3) peneliti selanjutnya,sebagai bahan acuan bagi penelitian lanjutan.