Peningkatan Hasil Belajar Penjumlahan Pecahan Berpenyebut Tidak Sama dengan Pendekatan Konstruktivis pada Siswa Kelas IV SD Negeri 06 Limbanang Kabupaten 50 Kota

Berdasarkan pengamatan dan wawancara peneliti dengan guru kelas IV SD Negeri 06 Limbanang Kabupaten 50 Kota, hasil belajar siswa masih rendah. Pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru belum bersifat membangun pengetahuan siswa dan belum terlihat keaktifan siswa pada saat pembelajaran. Dilihat dari rata-rata hasil ulangan harian siswa yaitu 64 dengan persentase keberhasilan 55%. Untuk itu peneliti melalui penelitian dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi penjumlahan pecahan berpenyebut tidak sama. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan perencanaan, pelaksanaan dan hasil belajar penjumlahan pecahan berpenyebut tidak sama.
Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan, penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Pembelajaran yang digunakan yakni dengan pendekatan konstruktivis. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) disusun dengan mengikuti langkah-langkah pendekatan konstruktivis untuk menciptakan aktivitas belajar yang membangun pengetahuan siswa sehingga dapat meningkatkan hasil belajar penjumlahan pecahan berpenyebut tidak sama. Siswa yang dijadikan sebagai subjek penelitian adalah seluruh siswa kelas IV SD Negeri 06 Limbanang Kabupaten 50 Kota. Data penelitian ini diperoleh dengan menggunakan tes dan observasi.
Hasil penelitian dari setiap siklus yang dilaksanakan terlihat peningkatan hasil belajar siswa, pada siklus I rata-rata hasil belajar siswa adalah 71,43 dengan persentase keberhasilan 60%. Mengalami peningkatan pada siklus II menjadi 87,3 dengan persentase keberhasilan 100%. Pembelajaran penjumlahan pecahan berpenyebut tidak sama dengan pendekatan konstruktivis dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV SD Negeri 06 Limbanang